TAMIANG LAYANG- Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Barito Timur, Abianhin melalui Kabid Peternakan, Ratna Widyasari, menyampaikan pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap produk pangan asal hewan, terutama daging dan telur, guna memastikan keamanan dan kesehatan masyarakat, apalagi menjelang Idulfitri 1446 H.
"Kegiatan pengawasan kami mencakup dua hal yaitu, pemantauan lalu lintas ternak di pos perbatasan dan pengawasan di pasar-pasar," ujar Ratna Widyasari kepada wartawan ini, Rabu (26/3/2025).
Pada pemantauan lalu lintas ternak, petugas memeriksa surat keterangan asal hewan yang masuk ke wilayah Barito Timur.
"Hal ini penting untuk memastikan bahwa hewan yang masuk memiliki surat keterangan sehat, sehingga dapat mencegah penyebaran virus dari luar daerah," jelas Ratna Widyasari.
Selain itu, pengawasan dilakukan di kios-kios penjual daging di Pasar Tamiang Layang dan Pasar Ampah. Sebelum pelaksanaan, Dinas telah berkoordinasi dengan Lurah Tamiang Layang dan Lurah Ampah.
"Kami melakukan pengawasan serta penyemprotan disinfektan di kios-kios tersebut," tambah Ratna.
Ratna juga menyoroti kebiasaan pedagang yang masih menggunakan air sungai untuk membersihkan lapak dagangan mereka.
"Kami akan melakukan sosialisasi agar pedagang menggunakan air keran yang mengalir, bukan air sungai, demi menjaga kebersihan dan kesehatan produk yang dijual," ujarnya.
Meski tahun ini belum ada pengambilan sampel daging untuk uji laboratorium karena keterbatasan anggaran, pengawasan tetap dilakukan secara ketat. Tim juga mendatangi tempat pemotongan hewan di Ampah untuk melakukan pengecekan dan penyemprotan disinfektan.
"Dengan pengawasan yang kami lakukan, diharapkan produk pangan asal hewan yang beredar di Barito Timur aman dan layak konsumsi," tutup Ratna Widyasari. (iwn/jp).
