BREAKING NEWS

Kamis, 13 Maret 2025

Bupati Kapuas Safari Ramadan di Masjid Al-Manar Desa Tambun Raya, Kecamatan Basarang

KUALA KAPUAS- Dalam rangka mempererat silaturahmi dan menjaga sinergi antara Pemerintah Daerah dengan masyarakat, Bupati Kapuas, Wiyatno, didampingi Sekretaris Daerah Kapuas, Septedy, kembali melaksanakan agenda Safari Ramadan 1446 H di Masjid Al-Manar, Desa Tambun Raya, Kecamatan Basarang, Kamis (13/3/2025).

Acara tersebut dihadiri Dandim 1011/Klk, Letkol Inf Pamungkas Army Saputro, Kepala Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Kapuas, Camat Basarang Eko Dharma Putra, Kepala Desa Tambun Raya serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya Bupati Kapuas, Wiyatno, mengatakan, bahwa ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antar Bupati dan jajaran Pemkab Kapuas dengan masyarakat serta meningkatkan rasa kebersamaan dalam menjaga keamanan dan keharmonisan.

"Hari ini saya bersama Kepala OPD melakukan Safari Ramadan di Kecamatan Basarang tepatnya di Desa Tambun Raya. Saya berterima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat atas kedatangan kami kali ini. Di bulan Ramadan ini kita diajak untuk peduli terhadap kondisi sekitar kita, cinta dan kasih antar sesama umat Islam dan masyarakat sekitar. Inilah sesungguhnya pesan yang harus kita maknai di bulan Ramadan ini,” kata Bupati Wiyatno. 

Orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini mengajak untuk mengisi Ramadan dengan amalan-amalan terbaik sebagai wujud kepatuhan kepada Allah SWT.

"Senantiasa berlomba-lomba melakukan amal kebaikan sebagai kewajiban untuk menjalankan fungsi kekhalifahan, dengan penuh ketaatan, mengendalikan diri dari segala nafsu, maupun kebersamaan, kepedulian sosial dan berempati merasakan penderitaan serta membantu sesama," ajak Wiyatno. 

Selain itu, Wiyatno juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menguatkan komitmen dan kebersamaan bahwa Kapuas adalah milik, kebanggaan, dan tanggung jawab bersama.

"Terus meningkatkan semangat dan pengabdian, memberikan segenap kemampuan yang kita miliki sesuai dengan peran dan tanggung jawab kita masing-masing. Insyaallah, yang maha pengasih dan penyayang, akan memberikan jalan yang mulia bagi kita untuk mewujudkan masyarakat yang religius dan rukun dalam kebhinnekaan," jelasnya. 

Dengan lokasi Kecamatan Basarang yang masuk kedalam wilayah pasang surut, Wiyatno, mengatakan terdapat sejumlah jalan yang mengalami kerusakan karena salah satunya akibat curah hujan yang cukup tinggi dan belum adanya semenisasi menjadikan akses jalan masyarakat pun menjadi terganggu. 

"Untuk itu, saya harap kepada dinas terkait infrastruktur jalan dapat segera diperbaiki, sehingga memudahkan akses masyarakat dalam beraktifitas, khususnya dalam bidang pertanian," demikian Wiyatno. (dsk/rb/jp). 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes