BUNTOK- Bupati Barito Selatan, H Eddy Raya Samsuri didampingi Wakil Bupati Khristianto Yudha, Forkopimda, Asisten, Kepala SOPD, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya menghadiri Pembukaan Pasar Murah Provinsi Kalteng oleh Gubernur Kalteng Agustiar Sabran Secara Virtual Melalui Media Video Conference Atau Zoom Meeting, di Halaman Iring Witu Jalan Tugu Buntok, Jum'at (28/03/2025).
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, mengatakan bahwa Pasar Murah ini untuk desa se-Kalteng. Kegiatan ini merupakan program strategis dan program prioritas dari Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng yang dilaksanakan di 1.432 desa di Kalteng yang akan dilaksanakan sebelum dan sesudah lebaran, dan sampai hari ini proses tersalur ke 827 desa se Kalteng dari total paket yang akan dibagikan sebanyak 140 ribu paket se-Kalteng.
"Tujuan pelaksanaan pasar murah ini untuk pengendalian harga sembako dan pengendalian inflasi di Kalteng," ujarnya.
Ia menyebut, bahwa harga per paket senilai Rp128.500 disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Kalteng senilai Rp113.500 dengan harga tebus oleh masyarakat senilai Rp15.000.
"Namun kemudian disubsidi lagi oleh Gubernur Kalimantan Tengah, sehingga bisa dinikmati secara gratis oleh masyarakat termasuk warga Barito Selatan," sebut Rangga.
Rangga Lesmana mengatakan, bahwa Kalteng mulai Tahun 2024 hingga saat ini menjadi provinsi dengan inflasi terbaik se-Indonesia, Kalteng tidak pernah keluar dari sepuluh besar pengendalian inflasi terbaik se-Indonesia. Pertumbuhan ekonomi pada akhir Tri Wulan Tahun 2024 di angka 4,46%.
"Kami optimis dengan kebijakan strategis dan program dari Bapak Gubernur Kalteng, trend baik ini bisa terus berlanjut," kata Rangga.
Menurutnya, pelaksanaan pasar murah ini selain berdampak langsung bagi masyarakat, juga dirasakan oleh para petani distributor yang ada di Kalteng, sehingga bisa menggerakkan perekonomian yang ada di Kalteng.
"Untuk menjaga agar program ini bisa berjalan lancar, Pemprov Kalteng bersama TNI dan Polri melibatkan Pemerintah Desa, Babinsa, Babinkamtibmas, dan organisasi kemasyarakatan di setiap desa untuk melaksanakan kegiatan pasar murah ini, sehingga proses distribusi bisa berjalan dengan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.
Rangga juga menegaskan, bahwa Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah menjamin 100% bahwa barang yang sampai kepada masyarakat ini kondisinya berkualitas dan premium.
"Jika ditemukan barang yang tidak berkualitas, kami garansi untuk mengganti kembali sesuai arahan dari Bapak Gubernur," tegas Rangga.
Rangga menambahkan, ke depan program pasar murah ini akan terintegrasi dengan program Kartu Huma Betang untuk menjangkau para penerima manfaat yang ada di kalteng.
Ia menegaskan, Disdagperin Provinsi Kalteng sedang menjalankan program strategis yaitu, program pembinaan Industri Kecil Menengah (IKM), sebanyak 10 ribu se-Kalteng, yang mana IKM secara intens akan dilatih, baik online maupun offline.
"Para IKM akan dilatih semakin profesional, baik di bidang produksi, pemasaran dan kemudian juga agar mereka bisa terampil berjualan di Market Place, sehingga ini bisa mendongkrak perekonomian masyarakat Kalteng," jelas Rangga.
Gubernur Agustiar Sabran dalam dialognya dengan Bupati Eddy Raya Samsuri mengarahkan untuk menyalurkan bantuan ini tepat sasaran yaitu, kepada masyarakat yang kurang mampu tanpa memandang agama, ras dan golongan atau partai manapun.
Gubernur Agustiar meminta kepada Dandim 1012/Buntok, Langgeng Pujut Santoso, dan Kapolres Barsel, AKBP Asep Bangbang Saputra yang hadir untuk mengawal pendistribusian paket pasar murah ini demi kesejahteraan masyarakat Barito Selatan
"Kami mengajak kepada seluruh elemen untuk bersama-sama bahu membahu membangun daerah," ajak Gubernur Agustiar.
Bupati Eddy Raya Samsuri dalam tanggapannya kepada Gubernur Agustiar Sabran mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Kalteng yang telah berkenan memberikan bantuan melalui pasar murah sebanyak 2.016 paket untuk 14 desa yang tersebar di Barsel dan siap menyalurkannya kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Sementara itu, Wabup Barito Selatan, Khristianto Yudha didampingi Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan, Swita Minarsih, menegaskan kembali poin-poin yang telah disampaikan Gubernur Agustiar dan mengatakan paket murah yang disalurkan kepada masyarakat Barito Selatan itu berupa beras premium, minyak goreng dan gula sebanyak 2.016 paket untuk sementara.
"Isnya Allah akan terus berlanjut disalurkan oleh Gubernur Kalimantan Tengah, H Agustiar Sabran," jelas Wabup Khristianto Yudha. (zi/jp).
