BUNTOK- Bupati Barito Selatan, H Eddy Raya Samsuri, secara resmi mengibarkan bendera start sebagai tanda dimulainya Lomba Tanglong atau Bagarakan Sahur dalam rangka menyemarakkan Ramadan 1446 Hijriah / 2025 Masehi.
Lomba yang mengusung tema "Cahaya Ramadan, Cermin Kebersamaan" itu dipusatkan di Taman Iring Witu, Sabtu (22/3/2025) malam.
Acara tersebut dihadiri Anggota DPRD Provinsi Kalteng, Unsur Forkopimda Barsel, Wakil Bupati Barsel, Sekda, Asisten Sekda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah se-Barsel, Camat, Lurah, Ketua TP-PKK Barsel, Ketua Bayangkhari, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat.
Diikuti oleh 11 peserta yang terdiri dari perwakilan masjid dan langgar di Kabupaten Barsel. Acara ini didukung oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barsel, bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Barsel, dan Pemuda Pancasia Barsel.
Dalam sambutannya, Bupati H Eddy Raya Samsuri, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat semakin mempererat tali silaturahmi antarwarga dan menjadi ajang yang positif bagi generasi muda untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan budaya dan keagamaan.
"Lomba Tanglong ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat rasa kebersamaan dan memperdalam makna Ramadan," ujarnya.
Menurutnya, Lomba Tanglong atau dikenal lomba bagarakan sahur ini merupakan tradisi yang sudah berlangsung sejak lama di Kabupaten Barsel.
"Melalui acara ini, diharapkan dapat memperkaya pengalaman spiritual masyarakat serta melestarikan tradisi budaya yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Barsel," harapnya.
Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC-PP) Barsel, H Ideham, menyampaikan bahwa kegiatan pawai tanglong ini merupakan upaya untuk melestarikan budaya lokal serta bagian dari membangkitkan semangat kebersamaan di tengah masyarakat.
"Selain itu, acara ini juga menjadi momentum yang baik untuk mempererat hubungan antar organisasi kemasyarakatan dan pemerintah daerah," ujarnya.
H Ideham juga menegaskan, bahwa Pemuda Pancasila sangat mendukung penuh kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, serta mendukung segala bentuk kegiatan yang positif dalam rangka menyemarakan Bulan Suci Ramadan.
"Kegiatan ini juga bisa menjadi sarana untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tradisi dan budaya yang ada di Barsel," tambahnya.
Sementara itu, Ketua KNPI Barsel, Akhmad Akmal Husein, menyampaikan pemenang lomba Tanglong tahun 1466 H/ 2025 M.
Juara I masih dipertahankan oleh peserta dari Masjid Jami Al-Mukarramah Jl. Kamper, juara II Masjid Shiratul Jannah Jl. Jaya Karya, dan juara III Masjid Baiturrahman Desa Pamait.
Untuk Juara harapan I yakni, Masjid Nurul Yaqin Jl. Jelapat, harapan II Langgar Darul Hijrah Jl. Agung, harapan III Langgar Al-Hassanah Jl. Keladan, dan juara harapan IV dari langgar Al-Falah Jl. Pahlawan Atas.
Akhmad Akmal Husein mengungkapkan, bahwa keberhasilan ini semakin menegaskan kualitas dan kreativitas peserta dalam merancang serta menghias tanglong yang sangat memukau.
Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pemenang dan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dengan penuh semangat.
"Kami harap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan di masa yang akan datang untuk melestarikan tradisi dan mempererat tali persaudaraan antarwarga Barito Selatan," jelas Akhmad Akmal Husein. (zi/jp).