BANJARMASIN- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menerima aksi unjuk rasa dari sejumlah massa yang mengatasnamakan diri sebagai Serikat Buruh Nasionalis Indonesia (SBNI) di Gedung “Rumah Banjar", Senin (10/02/25).
Aksi yang diawali dengan orasi dari sejumlah orator di ruas Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin depan Kantor DPRD Provinsi Kalsel tersebut, berujung dengan audiensi di Ruang Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel.
Massa disambut langsung oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H Kartoyo, Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, Bambang Yanto Permono dan dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalsel, Irfan Sayuti.
H Kartoyo seusai audiensi mengatakan, bahwa tuntutan masyarakat adalah terkait beberapa hal yang diduga merugikan pekerja buruh dan masyarakat dari beberapa perushaan yang ada di Kalsel.
Terlepas dari itu, H Kartoyo mengaku tidak dapat langsung mengambil kesimpulan tanpa memanggil sejumlah stakeholder yang terkait.
H Kartoyo mengatakan, bahwa pimpinan akan bersurat ke Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel untuk mengundang rapat seluruh pihak yang terkait.
"Kita akan segera jadwalkan rapat bersama Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel. Kita juga tidak bisa memutuskan tanpa mendengar keterangan dari pihak lainnya. Pada intinya kita mendukung geliat investasi di Kalsel. Akan tetapi permasalahan ini akan kita tindaklanjuti," ujar H Kartoyo. (sar/mah/jp).