PURUK CAHU- Dalam rangka memperkuat komitmen dan mendukung Gugus Tugas Kota Layak Anak (KLA) untuk berperan secara langsung dalam pengembangan Kota Layak Anak di Kota Puruk Cahu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) menggelar Rapat Gugus Tugas Kota Layak Anak bersama Dinas P3APPKB Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui zoom meeting, Selasa (25/2/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula A Kantor Bupati Murung Raya ini diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3ADALDUKKB) Mura.
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Murung Raya, Hermon, Sekretaris DP3ADALDUKKB Mura, Daniel Patandianan, perwakilan unsur forkopimda, unsur vertikal, tokoh agama dan sejumlah perwakilan organisasi perangkat daerah.
Dalam sambutannya Sekda Mura, Hermon, menyampaikan, bahwa kegiatan ini diadakan dalam rangka mendukung terselenggaranya Kabupaten Kota Layak Anak dengan sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak yang dilaksanakan secara terencana menyeluruh dan berkelanjutan, memastikan terpenuhinya hak-hak anak, serta menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak, baik fisik, mental, maupun sosial.
"Saya meminta agar indikator-indikator KLA tersebut tidak berhenti hanya menjadi sederet check-list evaluasi KLA, tetapi menjadi acuan bagi kabupaten atau kota dalam memenuhi hak-hak melalui pengembangan KLA yang terintegrasi dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Hermon berharap, kegiatan ini dapat memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat luas, khususnya menjadikan anak-anak yang sehat, tumbuh dan berkembang, anak-anak yang ramah, cerdas, ceria, berakhlak mulia, terlindungi dan aktif berpartisipasi.
Ditempat yang sama, Sekretaris DP3ADALDUKKB Mura, Daniel Patandianan, menyampaikan, bahwa rapat ini bertujuan sebagai evaluasi dari kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (PPA) Republik Indonesia yang mana seluruh data anak dijamin dan dilindungi.
"Oleh karena itu, pertemuan ini menjadi penting dan mengingatkan kembali bahwa masing-masing dari kita yang berada di gugus tugas ini memiliki tugasnya masing-masing yang bermuara di pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan anak,” tuturnya. (maya/jp).