TAMIANG LAYANG- Dalam upaya merancang arah pembangunan Kabupaten Barito Timur lima tahun ke depan, Pemerintah Kabupaten Barito Timur menggelar Rapat Orientasi Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, Jum'at (14/2/2025) di Aula Bappelitbangda Kabupaten Barito Timur.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala OPD, Camat dan Bagian Perencanaan dari masing-masing OPD dan Kecamatan se-Kabupaten Barito Timur.
Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten II Setda Bartim, Amrullah, menekankan, bahwa penyusunan RPJMD adalah tahapan penting dalam perencanaan pembangunan daerah, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017.
Menurutnya, RPJMD menjadi acuan dalam perumusan kebijakan daerah dengan menyelaraskan visi, misi, dan program kepala daerah, serta memastikan keterkaitan dengan dokumen perencanaan nasional dan regional.
"Penyusunan RPJMD Barito Timur Tahun 2025-2029 bertujuan memberikan pedoman bagi pemerintah daerah, masyarakat, dan dunia usaha dalam membangun kesepahaman, kesepakatan, serta komitmen bersama guna mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah yang berkelanjutan,” ujar Amrullah.
Amrullah juga menggarisbawahi pentingnya pembangunan yang berkualitas untuk mengatasi berbagai permasalahan daerah. Identifikasi isu strategis menjadi langkah awal dalam penyusunan kebijakan publik, di mana analisis permasalahan pembangunan harus menggali akar permasalahan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Ia juga mengapresiasi pencapaian pembangunan Barito Timur dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu pencapaian yang membanggakan adalah keberhasilan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak delapan kali berturut-turut dalam pengelolaan keuangan daerah.
Namun, Amrullah, mengingatkan bahwa masih banyak tugas yang harus diselesaikan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara merata.
"Jangan sampai berbagai capaian ini membuat kita terlena, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, terutama dalam pengentasan kemiskinan," imbuhnya.
Amrullah berharap, seluruh peserta dapat berpikir kreatif dan inovatif serta memiliki pola pikir ‘Think Out of The Box’ untuk mencapai target pembangunan yang lebih progresif.
Ia juga meminta kepada seluruh kepala OPD untuk lebih serius dalam mengikuti kegiatan ini, agar proses perencanaan pembangunan lima tahun ke depan dapat berjalan dengan optimal.
"Dengan adanya rapat ini, harapan kami semua pemangku kepentingan dapat memberikan masukan strategis demi tercapainya visi Kabupaten Barito Timur menuju “Gumi Jari Janang Kalalawah”," demikian Amrullah. (iwn/jp).