JAKARTA- Guna mengoptimalkan pengawasan terhadap pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kalimantan Selatan (Kalsel), Komisi III DPRD Provinsi Kalsel melakukan studi komparasi ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta, Jum'at (14/2/2025).
Kunjungan ini bertujuan mempelajari perencanaan, penganggaran, serta evaluasi DAK di DKI Jakarta.
Rombongan Komisi III DPRD Kalsel, yang dipimpin Ketua Komisi III, Mustaqimah, diterima oleh Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian Bappeda Jakarta, Kartiono Agung Trimanto.
Dalam pertemuan tersebut, Agung memaparkan mekanisme pengelolaan DAK di Jakarta, termasuk perencanaan dan evaluasi yang dilakukan untuk memastikan dana tersebut, dan berdampak positif pada pembangunan daerah, terutama di sektor infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan.
Mustaqimah menjelaskan, bahwa studi komparasi ini sangat penting bagi Kalsel untuk memastikan penggunaan DAK yang efektif.
"Kami ingin memahami lebih dalam bagaimana Jakarta mengelola DAK, sehingga Kalsel dapat memanfaatkannya secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di banua,” ujarnya.
Agung menambahkan, DKI Jakarta menghadapi tantangan berbeda dalam pengelolaan DAK, mengingat kebutuhan pembangunan yang kompleks di ibu kota. Namun, mereka fokus pada perencanaan yang matang dan evaluasi yang terus dilakukan agar program-program DAK tepat sasaran dan memberikan manfaat langsung kepada warga.
Studi ini diharapkan memberikan wawasan bagi DPRD Kalsel untuk memperbaiki perencanaan dan pengelolaan DAK di Kalsel agar penggunaannya dapat lebih efisien dan sesuai dengan kebutuhan daerah serta mendorong pembangunan yang merata dan berkelanjutan. (sar/mah/jp).