TAMIANG LAYANG- Satuan Resnarkoba Polres Barito Timur, Polda Kalimantan Tengah melaksanakan tes urine terhadap 29 personel Satreskrim, Satresnarkoba, dan Sattahti Polres Barito Timur, Rabu (19/2/2025) di Penjagaan Polres Barito Timur.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba Polres Bartim, didampingi Kasi Propam Polres Barito Timur, dan diikuti Kaurbinops Satresnarkoba, Anggota Satresnarkoba, Sipropam, SiDokes, dan Siwas Polres Barito Timur.
Kapolres Barito Timur, AKBP Eddy Santoso melalui Kasat Resnarkoba Polres Bartim, IPTU Budi Utomo, mengatakan, bahwa dari 8 Program Asta Cita, pada poin ke-7 berkaitan dengan tugas pokok satresnarkoba yaitu, memperkuat pencegahan dan pemberantasan narkoba.
"Program prioritas Pemerintah yaitu, 17 sasaran capaian dan yang berkaitan dengan tupoksi satresnarkoba terdapat pada poin 4 yaitu, pencegahan dan pemberantasan narkoba," kata IPTU Budi Utomo.
IPTU Budi Utomo mengatakan, bahwa mencegah penyalahgunaan narkoba harus dimulai dari diri sendiri dan internal, baik Satreskrim, Satresnarkoba, dan Sattahti Polres Barito Timur. Kemudian, keluarga dan lingkungan agar tidak terjerumus penyalahgunaan narkoba.
"Terhadap personel Satreskrim, Satresnarkoba, dan Sattahti Polres Barito Timur akan dilakukan pemeriksaan urine secara berkala, dan apabila ada yang terindikasi menggunakan narkoba akan di proses Komisi Kode Etik Polri (KKEP)," tegas IPTU Budi Utomo.
Ia menyebut, bahwa dari hasil tes urine tersebut, semuanya negatif.
"Semua hasil tes urine nya negatif narkoba," demikian IPTU Budi Utomo. (iwn/jp).
