TAMIANG LAYANG- Tim Multi Mediacenter (MMC) Kalimantan Tengah dari Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah melakukan kunjungan kerja ke Diskominfosantik Barito Timur, Kamis (21/11).
Rombongan yang dipimpin oleh Rouli Novia V. S., selaku pengelola layanan kehumasan, turut didampingi oleh Agung Gumilar (Analis Publikasi) beserta anggota lainnya. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Diskominfosantik Barito Timur, Dwi Aryanto, bersama Sekretaris Diskominfosantik Limer, Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Wayan Cakre, serta Kabid E-Government, Fredisen Madianu.
Dalam pertemuan tersebut, Rouli, menjelaskan, tujuan utama kunjungan Tim MMC Kalteng, yakni untuk meningkatkan kolaborasi dan memperkuat penyebaran informasi, termasuk strategi pemberitaan dan diseminasi publikasi melalui website MMC Kalteng.
"Kami ingin mengetahui keaktifan multi mediacenter di Diskominfosantik Barito Timur sekaligus mengajak MMC Bartim berkolaborasi dengan MMC Kalteng dalam menyampaikan informasi pembangunan di Barito Timur melalui website MMC Kalteng,” kata Rouli.
Ia berharap, MMC Bartim dapat berkontribusi lebih aktif dengan mengirimkan rilis berita ke MMC Kalteng.
"Berita terkait pembangunan di Barito Timur tidak hanya dimuat di MMC Bartim, tetapi juga kami harapkan dapat dipublikasikan melalui MMC Kalteng,” harapnya.
Selain diskusi mengenai pengelolaan informasi dan komunikasi publik, Tim MMC Kalteng turut memberikan petunjuk teknis penulisan berita untuk website MMC Kalteng. Materi ini diharapkan menjadi panduan bagi Tim MMC Bartim dalam meningkatkan kualitas pemberitaan mereka.
Kepala Diskominfosantik Barito Timur, Dwi Aryanto, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut.
"Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Tim MMC Kalteng. Ke depan, MMC Bartim akan berupaya memberikan kontribusi berita yang dapat mendukung penyebaran informasi pembangunan di Barito Timur,” ungkapnya.
Kunjungan ini diharapkan mampu mempererat hubungan kerja sama antara MMC Bartim dan MMC Kalteng, sekaligus mendorong penyebaran informasi yang lebih luas dan terintegrasi. (iwn/jp).
