TAMIANG LAYANG- Pemerintah Kecamatan Benua Lima, Kabupaten Barito Timur menggelar sosislisasi dan simulasi pelayanan pemadam kebakaran (SOSISPELDAMKAR) dalam rangka pembinaan relawan pemadam kebakaran, Senin (4/11).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Benua Lima itu dihadiri Camat Benua Lima, Mahadani beserta jajaran, Kabid Pemadam Kebakaran BPBD Damkar Bartim, Danramil, perwakilan Polsek Benua Lima, Kepala Desa, dan relawan kebakaran desa serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Camat Benua Lima, Mahadani, menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kepada masyarakat, menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait dengan dampak dan bahaya kebakaran khususnya kepada para relawan.
"Selain itu, kegiatan ini juga dalam rangka meningkatkan pemberdayaan masyarakat, sehingga para relawan ini nantinya diharapkan menjadi agen dalam melakukan pemberdayaan terkait pemadaman kebakaran bagi masyarakat sejak dini serta dapat menyebarkanluaskan materi-materi yang didapat kepada sekitar masyarakat," katanya.
Ia menjelaskan, bahwa kegiatan ini sebagai tindaklanjut dari pembetukan relawan pemadan kebakaran semua desa dan kelurahan. Selanjutnya diadakan pelatihan.
"Kegiatan ini diikuti 26 orang yang terdiri dari 6 Desa dan 1 Kelurahan di Kecamatan Benua Lima," terang Mahadani.
Ia berharap, relawan Damkar ini tidak hanya sampai di sini saja, tetapi mempunyai kemajuan ke depan supaya benar- benar bisa terkoordinir dari tingkat atas sampai di tingkat bawah dan terjalin koordinasi yang baik.
"Sehingga apabila terjadi sesuatu yang tidak di inginkan, maka cepat ditangani oleh pihak-pihak yang berkompeten dalam hal penanganannya," harapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Damkar Barito Timur, Jaya Kariano, menyampaikan, bahwa sosilisasi ini berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) no. 21 tahun 2024 tentang pedoman pembinaan relawan pemadam kebakaran dan melakukan simulasi tata cara pelayanan pemadam kebakaran, evakuasi dan penyelamatan bagi relawan pemadam kebakaran se-Kecamatan Benua Lima.
"Kami berkeinginan dengan adanya relawan ini Damkar di Barito Timur khususnya di Kecamatan Benua Lima ini siap membantu layanan pemadaman kebakaran dalam hal evakuasi dan penyelamatan minimal bisa mencapai waktu respon 15 menit," katanya.
Ia berharap, kepada semua peserta agar bisa dan mampu menggunakan alat pemadam kebakaran ringan dan mampu menggunakan selang pemadam kebakaran serta unit pemadam kebakaran.
"Sehingga nantinya sudah menguasai ilmu dasar pemadam kebakaran dan mampu menaggulangi sementara jika terjadi kebakaran di tingkat desa mereka masing-masing," harap Jaya. (iwn/jp).