TAMIANG LAYANG- Dalam upaya mendukung kemajuan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat menggelar kegiatan Penyelesaian Permasalahan dan Hambatan Pelaku Usaha dalam Merealisasikan Kegiatan Usahanya di Wilayah Kecamatan Awang, Selasa (12/11).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Awang itu dibuka oleh Kepala DPMPTSP Barito Timur, Andrunganyan, dan dihadiri para pelaku usaha UMKM dari berbagai desa di Kecamatan Awang.
Dalam sambutannya Kepala DPMPTSP Barito Timur, Andrunganyan, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai forum untuk mencari solusi konkret atas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh pelaku UMKM di lapangan.
"Melalui kegiatan ini, kami berupaya memfasilitasi para pelaku usaha untuk memahami dan mengatasi kendala yang dihadapi dalam menjalankan usaha mereka, agar sektor UMKM dapat berkembang dan berkontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah,” kata Andrunganyan.
Acara ini menghadirkan beberapa narasumber kompeten yaitu, dari PT. Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang yang membahas akses permodalan, perwakilan Kementerian Agama Barito Timur untuk pemaparan terkait sertifikasi halal, serta tenaga pendamping OSS yang memberikan pendampingan dalam pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku usaha yang belum memiliki izin resmi.
Selain peserta utama dari kalangan pelaku UMKM, acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat setempat, termasuk Kapolsek Awang,Eko Sutrisno, Pjs. Danramil Awang, Serma Buntoro, Camat Awang, Fernando, Sekretaris DPMPTSP Dimeariati, Kepala Bidang Pengendalian Perizinan dan Non-Perizinan Kalpian, serta tim kegiatan dari DPMPTSP Barito Timur.
Andrunganyan berharap, melalui dukungan narasumber dan kolaborasi lintas sektor ini, para pelaku UMKM dapat lebih mudah mengakses permodalan, mendapatkan sertifikasi halal untuk produknya, serta melengkapi izin usaha.
"Kegiatan ini bukan hanya untuk memberikan informasi, tetapi juga memberikan langkah praktis yang langsung bisa diterapkan di lapangan agar setiap pelaku usaha dapat semakin berkembang dan meningkatkan kualitas produknya,” ujarnya.
Di akhir acara, peserta diajak untuk berdiskusi langsung dengan narasumber, di mana mereka dapat menyampaikan tantangan spesifik yang dihadapi serta mendapatkan solusi dan panduan praktis.
Para pelaku UMKM pun mengapresiasi adanya forum ini, yang mereka nilai sangat membantu dalam memperkuat perizinan usaha serta meningkatkan daya saing produk mereka di pasar lokal maupun nasional.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam mengatasi berbagai hambatan UMKM, sekaligus menjadi momentum penting bagi perkembangan UMKM di Kecamatan Awang dan Barito Timur secara keseluruhan. (zi/iwn/jp).
