BREAKING NEWS

Selasa, 01 Oktober 2024

Kejaksaan Negeri Barito Timur Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila

TAMIANG LAYANG- Kejaksaan Negeri (Kejari) Barito Timur, menggelar upacara Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2024, di halaman kantor setempat, Selasa (1/10). 

Bertindak sebagai inspektur upacara, Kajari Barito Timur, Yedivia Rum. Upacara ini dihadiri seluruh Kepala Seksi, Kasubagbin, Kasubsi, para Jaksa, dan seluruh pegawai di lingkungan Kejari Barito Timur. 

Momen ini menjadi sangat penting untuk merefleksikan nilai-nilai Pancasila dan mengingatkan semua peserta tentang peran strategis Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober di Indonesia, sebagai penghormatan kepada peristiwa G30S/PKI yang terjadi pada 30 September 1965. 

Peristiwa tersebut merupakan sejarah kelam yang menggugah kesadaran kolektif bangsa akan pentingnya menjaga dan mempertahankan ideologi Pancasila. 

Melalui upacara ini, peserta diajak untuk merenungkan betapa pentingnya Pancasila dalam menyatukan bangsa, serta menumbuhkan semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan yang ada.

Pancasila, sebagai dasar negara, tidak hanya sekadar dokumen formal, tetapi juga menjadi panduan moral dan etika bagi masyarakat. 

Dalam amanatnya, Kajari Bartim, Yedivia Rum, menekankan bahwa sejak diproklamasikannya kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, Indonesia telah menghadapi berbagai rongrongan baik dari dalam maupun luar negeri. 

Kewaspadaan dan komitmen terhadap nilai-nilai Pancasila menjadi kunci untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Setiap individu diharapkan untuk tidak lengah dan terus mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Ikrar upacara Hari Kesaktian Pancasila memiliki makna yang mendalam. Pertama, ikrar ini merupakan pernyataan sikap untuk mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa. 

Kedua, ikrar ini juga berfungsi sebagai pengingat akan peristiwa G30S/PKI, yang menjadi pelajaran berharga bagi generasi penerus. 

Ketiga, ikrar ini mengajak semua peserta untuk mewujudkan masyarakat yang Pancasilais, di mana nilai-nilai Pancasila menjadi landasan dalam berinteraksi dan bermasyarakat.

"Melalui upacara ini, diharapkan semangat kebersamaan dan persatuan yang dilandasi oleh nilai-nilai Pancasila dapat terus terjaga," harapnya. 

Yedivia Rum juga mengajak kepada semua peserta untuk bertekad mengamalkan dan mempertahankan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai sumber kekuatan dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan. 

"Dengan demikian, upacara Hari Kesaktian Pancasila bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga sebuah momen untuk mengingat kembali pentingnya Pancasila dalam menjaga keutuhan dan keberlangsungan bangsa Indonesia," demikian Yedivia Rum. (iwn/jp). 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes