BANJARMASIN- Pendidikan memegang peranan yang sangat vital dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Pada era yang penuh dengan perubahan cepat dan tantangan global seperti saat ini, kualitas SDM menjadi salah satu faktor penentu kemajuan suatu daerah, termasuk Kalimantan Selatan.
Hal tersebut di sampaikan Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hj Husnul Hatimah, saat memberikan sambutan pada acara Dies Natalis XXXII dan Wisuda XXVIII STMIK Indonesia Banjarmasin di Hotel Banjarmasin Internasional, Sabtu (14/9).
Menurut Paman Birin, Kalsel sebagai provinsi yang kaya akan potensi alam dan budaya, membutuhkan SDM yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter, keterampilan, dan daya saing yang tinggi.
"Pembangunan SDM berkualitas adalah investasi jangka panjang yang akan menentukan masa depan Kalimantan Selatan. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa generasi muda kita siap menghadapi berbagai tantangan, baik di tingkat lokal, nasional, maupun global,” ucap Paman Birin.
Oleh karena itu, Paman Birin memandang bahwa pendidikan menjadi kunci utama dalam mencetak individu-individu yang mampu berpikir kritis, inovatif, dan memiliki semangat untuk berkontribusi kepada masyarakat.
Dirinya juga menyampaikan apresiasi kepada kampus STMIK Indonesia Banjarmasin selama ini telah berperan penting dalam upaya menyediakan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Lebih dari tiga dekade, STMIK Indonesia Banjarmasin telah melahirkan lulusan-lulusan yang berkompeten di bidang teknologi dan informasi, yang menjadi salah satu sektor paling penting di era digital saat ini.
"Hari ini adalah hari yang sangat istimewa bagi kalian semua. Setelah melalui perjalanan panjang yang penuh dengan tantangan, kalian telah berhasil mencapai titik ini. Namun, perlu diingat bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru dalam kehidupan kalian,” kata Paman Birin memberikan semangat
Paman Birin berharap, ilmu yang diperoleh dari kampus tersebut dapat menjadi bekal yang sangat berharga untuk menghadapi dunia kerja dan kehidupan bermasyarakat.
"Sebagai lulusan di bidang teknologi dan informasi, kalian berada di garis depan dari revolusi industri yang sedang berlangsung. Manfaatkan keahlian kalian untuk memecahkan berbagai masalah yang dihadapi masyarakat. jadilah inovator, pencipta lapangan kerja, dan pemimpin yang membawa perubahan positif,” terangnya.
Disisi lain, Gubernur Paman Birin juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para dosen dan seluruh civitas akademika STMIK Indonesia Banjarmasin.
"Tanpa dedikasi dan kerja keras para civitas, para wisudawan dan wisudawati tidak akan sampai pada titik ini. teruslah menjadi mercusuar pendidikan yang membimbing generasi muda kita menuju masa depan yang lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, Seradi Angkasa, Ketua STMIK Indonesia Banjarmasin, mengungkapkan, bahwa dari total 412 mahasiswa aktif, pada wisuda tahun ini STMIK Indonesia Banjarmasin meluluskan 90 mahasiswa dari program studi Sistem Informasi, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, dan Komputerisasi Akuntansi.
"Ini merupakan pencapaian yang membanggakan bagi kampus kami, karena setiap lulusan telah dibekali dengan keterampilan yang siap bersaing di dunia kerja,” ujar Seradi. (md/mah/jp).