MUARA TEWEH- Pj Bupati Barito Utara, Muhlis, menghadiri acara Wisuda ke-XI Politeknik Muara Teweh, di Gedung Balai Antang, Muara Teweh, Selasa (3/9).
Acara tersebut turut dihadiri Dewan Senat Politeknik Muara Teweh, usur Forkompinda setempat, dan Kepala OPD setempat, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Pj Bupati Barito Utara, Muhlis, menyampaikan, bahqa Pemerintah Kabupaten Barito Utara berupaya membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat khususnya bagi lulusan Politeknik Muara Teweh sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya, baik bidang pertambangan, manajemen informatika maupun perkebunan.
"Perlu kami sampaikan bahwa Pemkab Barito Utara bersama-sama dunia usaha dan industri yang ada didaerah ini selalu berupaya mendahulukan putra-putri asli daerah untuk mendapatkan kesempatan dalam dunia kerja sesuai dengan ilmu dan keahlian yang dimilikinya," ujarnya.
Muhlis berharap, kepada semua wisudawan dan wisudawati untuk memanfaatkan peluang yang sangat berharga ini untuk bergabung dengan sektor pelayanan publik dan berpartisipasi dalam pembangunan bangsa dan daerah.
"Peluang ini menawarkan bukan hanya stabilitas pekerjaan, tapi juga peluang untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan negara. proses seleksi ini mungkin tampak menantang, tapi dengan persiapan yang baik dan informasi yang tepat, kalian dapat menghadapi tantangan tersebut dengan percaya diri," jelas Muhlis.
Sebelumnya, Ketua Yayasan Politeknik Muara Teweh, Roby Cahyadi, dalam laporannya menyampaikan, bahwa oliteknik Muara Teweh melantik 63 orang lulusan ahli madya yang terdiri dari program Teknik Pertambangan (TP), Manajemen Informatika (MI), dan teknologi pengolahan hasil perkebunan (T.P.H.P), sehingga secara keseluruhan kampus ini telah meloloskan alumni sebanyak 757 orang.
"Berdasarkan data yang diterima 84 persen dari seluruh alumni telah mengabdikan ilmu yang mereka peroleh pada instansi di pemerintah, swasta dan mandiri yang menyebar di seluruh wilayah Kabupaten Barito Utara dan 3 kabupaten tetangga di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah," ujarnya.
Roby mengatakan, bahwa Politeknik Muara Teweh saat ini mempunyai tenaga pengajar sebanyak 20 orang yang berpendidikan S2 serta memiliki nomor induk dosen nasional 80 persen dan nomor urut pengajar nasional NU 20 pengajar dan telah memiliki kepangkatan akademik, baik asisten ahli maupun tingkat lektor.
Roby menambahkan, bahwa Politeknik Muara Teweh ini dinaungi Yayasan Panglima Batur Muara Teweh, yang mana adalah bagian yang tidak terpisahkan dari perguruan tinggi Politeknik Muara Teweh.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih, apresiasi dan penghargaan kepada Pemkab Barito Utara, Direktur beserta jajaran Civitas Politeknik Muara Teweh yang memberikan perhatian serta dedikasi yang tinggi untuk masyarakat Barito Utara, termasuk perusahaan yang memasukan program CSR ke Politeknik Muara Teweh.
Roby juga menyampaikan ucapan selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang telah dilepas secara formal.
"Semoga kedepan dapat memberi andil dalam kemajuan bangsa secara umum dan Barito Utara secara khususnya," demikian Roby. (dsk/my/jp).