KANDANGAN- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Muhammad Noor, menghadiri 2 rapat sekaligus yang dilaksanakan bersama DPRD HSS. Pertama rapat paripurna penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.
Rapat yang berlangsung di ruang rapat DPRD ini dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD HSS, Kusasi, didampingi pula oleh Ketua DPRD, H Ahmad Fahmi, Rabu (7/8).
Dalam pidato Pj Bupati HSS, Hermansyah, yang dibacakan Sekda M. Noor disampaikan tentang pentingnya Raperda ini untuk dibahas di DPRD HSS.
"Raperda ini sangat diperlukan guna penyesuaian APBD, khususnya untuk beberapa sektor belanja, seperti belanja BLUD dan belanja dana BOS untuk sektor pendidikan," ujarnya.
Selain itu, kata M. Noor, juga untuk penggunaan sisa lebih penggunaan anggaran sebelumnya dan keperluan pergeseran sehingga anggaran dapat mencapai target output yang diinginkan.
Ia juga mengatakan, bahwa untuk APBD Perubahan Tahun 2024 ini sebesar Rp2,2 triliun atau naik 14,21 % dibanding APBD Murni. Sedangkan untuk pendapatan ditargetkan sebesar Rp1,6 triliun atau naik sekitar 3,11% dibanding APBD Murni 2024. Sementara target belanja tahun 2024 adalah Rp2,1 triliun atau naik 14,41%.
Seusai penyampaian, draft Raperda tersebut langsung diserahkan kepada unsur pimpinan DPRD HSS.
Rapat yang diikuti oleh 10 orang anggota DPRD itu, dan dari pihak eksekutif turut dihadiri Asisten, Staf Ahli dan beberapa Kepala OPD lingkup Pemkab HSS.
Selepas rapat paripurna terbuka, acara langsung dirangkai dengan rapat ke-2 yang dilaksanakan secara tertutup.
Rapat kali ini hanya dilakukan oleh Badan Anggaran DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dengan agenda Pembahasan dan Persetujuan Bersama Rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (Perubahan PPAS) Tahun 2025. (ari/jp).