BUNTOK- Pj Bupati Barito Selatan, H Deddy Winarwan, yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan, Syahdani, menghadiri acara khataman Al-qur’an dan wisuda santri LPPTKA-BKPRMI Barsel tahun 1446 H/2024 M, Senin (8/7).
Direktur Daerah LPPTKA BKPRMI Barsel, Agus Salim, selaku panitia pelaksana melaporkan, bahwa peserta ujian munaqasah berjumlah 391 orang, terdiri dari Kecamatan Dusun Selatan 219 orang, Dusun Utara 37 orang, Jenamas sebanyak 60 orang, dan Karau Kuala sebanyak 52 orang.
"Jumlah ini menjadi yang terbanyak dari kabupaten lain yang melaksanakan kegiatan serupa," ujarnya.
Panitia kegiatan adalah pengurus DPD BKPRMI Barsel yang menetapkan tema kegiatan adalah "Menciptakan generasi Qur’ani santri hebat mengaji, berakhlak dan berprestasi, demi masa depan yang gemilang menuju Indonesia Emas 2045".
Sementara itu, dalam sambutan yang dibacakan Kadis Pendidikan Syahdani, Pj Bupati Barito Selatan, H Deddy Winarwan, menyampaikan, apresiasi dan penghargaan dengan mewisuda para santriwan-santriwati yang telah menghatamkan al-quran adalah sebuah apresiasi. Hal ini dilakukan sebagai motivasi agar mereka mempunyai target dalam membaca Al-qur'an.
"Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi BKPRMI khususnya LPPTKA Barsel yang sudah menghimpun anak-anak dan membina TKA/TPA di Barito Selatan, yang telah berhasil meluluskan santri-santrinya,’’ ujar Pj Bupati Deddy.
Menurutnya, membaca Al-Qur'an adalah anjuran agama Islam. Sebagian besar dari kita kurang memprioritaskan salah satu anjuran ini. Banyak anak-anak yang masa kecilnya rajin membaca Al-Qur'an lalu setelah menginjak dewasa mereka melupakannya.
"Maka sebaiknya di masa sekolah dasar orang tua harus menekankan bagi anak-anaknya bahwa lulus SD sudah harus khatam Qur'an," jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Ustadz M. Iqbal Jauhari, guru-guru, serta para santri. (zi/jp).
