TAMIANG LAYANG- Presiden RI, Joko Widodo melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya di Kalimantan Tengah. Kali ini, dilaksanakan di Kabupaten Barito Timur, Kamis (27/6).
Dalam kunjungannya di Barito Timur, Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Temenggoeng Djaya Karti dan RSUD Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur.
"Harga-harga baik. Seperti ayam potong 38 ribu per kg, bawang merah dan bawang putih 35-40 ribu per kg dan minyak goreng 16 ribu per liter. Saya kira sama dengan di Jawa, harga-harga baik," ujar Presiden Jokowi dalam keterangan pers di RSUD Tamiang Layang.
Presiden Jokowi juga mengamati kesetaraan harga antara Kalimantan dan Jawa yang menandakan baiknya distribusi dan transportasi sampai ke pasar-pasar seluruh daerah. Presiden juga melihat bahwa stok bahan pokok di pasar tersebut masih terjaga.
"Kalau harganya seperti itu atau stabil. Artinya stoknya ada. Kalau stoknya menipis, pasti harga langsung naik," imbuhnya.
Sementara kunjungan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur, kata Presiden, pihaknya ingin memastikan kesiapan rumah sakit dalam menerima dan mengoperasikan peralatan medis canggih yang akan didistribusikan oleh pemerintah.
"Ya ini kita kan mau mendistribusikan alkes-alkes yang modern baik itu cath lab, mammogram, CT scan, MRI semuanya kan kita harus melihat kesiapan-kesiapan rumah sakit, baik ruangannya, bangunannya, semuanya kan ingin kita lihat secara sampling," ujar Presiden Jokowi.
Presiden menambahkan, pentingnya pengecekan kesiapan sumber daya manusia (SDM) di rumah sakit yang menjadi penerima alat kesehatan tersebut.
"Jika alatnya dikirim, SDM-nya ada apa tidak? Ada yang siap, ada yang belum siap. Ada yang sudah cukup, masih banyak lagi yang belum cukup. Itulah yang akan dikejar oleh Pak Menteri Kesehatan," tutur Presiden.
Menurut Presiden, RSUD Tamiang Layang memiliki 13 dokter spesialis, namun masih kekurangan tenaga spesialis di beberapa bidang kritikal seperti jantung, syaraf, dan onkologi.
"Memang yang banyak, yang enggak ada itu spesial jantung, syaraf, sama untuk yang kanker. Di mana-mana sama. Oleh sebab itu, harus dikejar sebanyak-banyaknya dokter spesialis yang tadi saya sampaikan," jelas Presiden.
Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia melalui peningkatan infrastruktur dan sumber daya manusia di sektor kesehatan.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kesempatan tersebut yaitu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran, Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan, Dandim 1013/Muara Teweh, Letkol. Inf. Agussalim Tuo, dan Kapolres Barito Timur, AKBP Viddy Dasmasela. (zi/jp).