KANDANGAN- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar apel gabungan di halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten HSS, Senin (6/5).

Bertindak sebagai pembina apel Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Hj Elyani Yustika, dan diikuti Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemkab HSS. 

Dalam sambutannya Kepala Dinas PMPTSP HSS, Hj Elyani Yustika, menyampaikan, bahwa tugas utama dinasnya adalah terkait pengembangan iklim penanaman modal, promosi penanaman modal, pelayanan penanaman modal, pengendalian pelaksanaan penanaman modal, dan pengelolaan data serta sistem informasi penanaman modal. 

Ia menjelaskan, bahwa Dinas PMPTSP HSS merupakan instansi perangkat daerah tipe C yang terdiri dari Sekretariat, Bidang Penanaman Modal, dan Bidang Pelayanan Terpadu Satu Pintu. 

Bidang Penanaman Modal bertanggung jawab atas kebijakan teknis dan pelaksanaan penanaman modal, dengan salah satu indikator kinerjanya adalah Peningkatan Realisasi Investasi, yang pada tahun 2024 telah mencapai Rp1,5 triliun di triwulan pertama. 

"Sementara Bidang PTSP bertugas dalam melayani perizinan berusaha, non berusaha, dan non perizinan, serta mengelola Mal Pelayanan Publik dengan berbagai layanan dari berbagai instansi," terang Hj Elyani Yustika. 

Ia menuturkan, bahwa Kabupaten Hulu Sungai Selatan juga menjadi pilot project MPP digital yang aktif dalam penerapannya, serta telah meraih berbagai penghargaan termasuk Predikat Prima dari Kemenpan RB dan Predikat Kepatuhan Ombudsman Tertinggi.

"Alhamdulillah pada tahun 2023 kemarin MPP Kabupaten Hulu Sungai Selatan memperoleh Penghargaan MPP dengan predikat prima dari Kemenpan RB dan Predikat Kepatuhan Ombudsman Tertinggi Dinas PMPTSP se-Kalsel. Sementara untuk Dinas PMPTSP sendiri sudah mendapatkan predikat pelayanan prima dan wilayah Bebas Korupsi atau WBK pada tahun 2022," jelas Kepala Dinas PMPTSP HSS. (ari/jp).