JAKARTA- Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan kembali sampaikan paparan evaluasi kinerja Pj Bupati Barito Timur triwulan II dihadapan tim evaluator yang terdiri dari para pejabat utama Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Kemendagri) RI di gedung Itjen Kemendagri Jakarta, Jum'at (26/4).
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan didampingi Sekda Panahan Moetar, Asisten II Setda, Kepala Dinas Pendapatan Daerah, Kepala Bappeda Litbang, dan beberapa kepada OPD Lingkup Pemkab Barito Timur.
Evaluasi kinerja yang dilaksanakan Kemendagri kepada Penjabat Kepala Daerah merupakan penilaian dan evaluasi atas pelaksanaan dan capaian kinerja yang telah dilaksanakan oleh Penjabat Kepala Daerah setiap tiga bulan.
Dalam evaluasi kinerja Pj Bupati Barito Timur triwulan II, Indra Gunawan menyampaikan paparan 10 indikator yang menjadi obyek evaluasi. Diantaranya, inflasi, penanganan stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan esktrim, kesehatan, penyerapan anggaran, kegiatan unggulan dan perizinan.
Berdasarkan paparan kinerja triwulan II yang disampaikan Pj Bupati Bartim, tim evaluator menilai secara umum kesejahteraan masyarakat melalui bidang yang ditugaskan dalam rangka memenuhi urusan wajib yaitu, pendidikan, kesehatan, sosial pemukiman, dan trantibum linmas dapat tercapai dengan baik targetnya, dan capaiannya memuaskan.
Terhadap inflasi, ditekankan untuk harus terus dilakukan dengan cara yang masif, salah satunya dengan adanya pembagunan gudang bulog. Itu merupakan salah satu pemikiran dan kerja yang sangat cerdas bagi Kepala Daerah, dan hal itu juga dapat memutus rantai harga pangan yang naik terus.
Terkait dengan pengangguran, kepala daerah menyampaikan, bahwa seluruh perusahaan yang ada di lingkup Kabupaten Barito Timur yang berusaha dan berinvestasi untuk segera mengidentifikasi tenaga kerja yang dapat dipakai daripada masyarakat lokal dengan penyesuaian ke ahlian pendidikan dan lain lain.
Oleh karena itu, dalam rangka penyiapan tenaga kerja pemerintah daerah harus terus mengembangkan pelatihan dan pendidikan dasar bagi siswa ataupun masyarakat yang mencari kerja. Hal ini perlu dan penting guna kesiapan masa depan masyarakat Kabupaten Barito Timur.
Terkait dengan penyerapan anggaran, Pj Bupati Barito Timur juga menyampaikan, bahwasanya pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Barito Timur tidak ditunda-tunda, dan segera dilakukan pembangunan kegiatan-kegiatan di seluruh OPD tanpa melihat waktu yang ada.
Untuk itu, dengan adanya kegiatan diharapkan penyerapan anggaran akan tinggi dan perputaran perekonomian di Kabupaten Barito Timur akan terjadi, yang mana tentunya inflasi juga akan turun karena banyak barang dibeli oleh OPD, dan masyarakat menerima upah dari pada kegiatan pembangunan sehingga multi player efek dari pada pembangunan pertumbuhan ekonomi akan berjalan dan tentunya inflasi akan turun.
"Alhamdulillah paparan kita dapat penilaian yang positif dari Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI," ucap Pj Bupati Indra Gunawan saat dikonfirmasi wartawan media ini melalui sambungan via whatsapp, Minggu (28/4).
Indra Gunawan berharap, bahwa informasi yang disampaikan juga dapat membuktikan bahwa Kabupaten Barito Timur adalah sebuah kabupten yang produktif dan aktif dalam pembanguan, mengentaskan kemiskinan dan mengurangi infasi yang ada pada saat ini.
"Kepercayaan Bapak Menteri Dalam Negeri yang diamanahkan kepada saya selaku Pj Bupati Barito Timur akan dipertanggung jawabkan sesuai dengan peraturan yang berlaku," demikian Indra Gunawan. (zi/jp).