MARABAHAN- Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barito Kuala, H M. Abda’i Rathami, S.Ag mengatakan, bahwa kouta haji Barito Kuala tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi ini sebanyak 206 orang.
"Alhamdulillah, tahun 2024 ini kita mendapatkan kouta haji 206 orang," kata HM. Abda'i Rathami kepada wartawan ini di ruang kerjanya, Selasa (16/4).
Ia menjelaskan, bahwa saat ini jemaah calon haji Barito Kuala sudah dilaksanakan pemeriksaan kesehatan, pembuatan paspor dan pelunasan.
"Sementara untuk pemvisaan bagi jemaah calon haji masih belum. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini," terang H M. Abda'i Rathami.
H M. Abda'i Rathami mengatakan, bahwa pada Kamis (18/4) mendatang akan dilaksanakan manasik massal 1 tingkat kabupaten.
"Insya Allah pelaksanaannya akan dipusatkan di Kota Marabahan ini," katanya.
Selain itu, kata H M. Abda'i Rathami, nanti juga akan dilaksanakan manasik massal kecamatan selama delapan hari dan akan dibagi di dua titik yaitu, Kecamatan Alalak, dan Kecamatan Marabahan.
"Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 20 April mendatang, dan nanti gabungan jemaah calon haji dari beberapa kecamatan mengikuti manasik massal kecamatan di dua tempat itu," katanya lagi.
Ia menyebutkan, untuk di Kecamatan Alalak meliputi jemaah calon haji dari Kecamatan Alalak sendiri, Tamban, Tabunganen, Anjir Muara, Anjir Pasar, Balawang dan Mandastana.
"Sedangkan di Kecamatan Marabahan meliputi Kecamatan Marabahan sendiri, Bakumpai, Barambai, Kuripan, Wanaraya, Rantau Badauh, Cerbon," sebut H M. Abda'i Rathami.
Ia juga mengatakan, bahwa selama ini jemaah calon haji Barito Kuala juga banyak mengikuti bimbingan manasik secara mandiri.
"Beberapa JCH telah mengikuti bimbingan manasik haji di Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) di Kota Marabahan ini secara mandiri," kata H M. Abda'i Rathami.
H M. Abda'i Rathami menghimbau kepada JCH agar menjaga betul-betul kesehatan dan selalu menjaga pola makan karena musim haji tahun 2024 ini masih musim panas.
"Manfaatkan sisa waktu satu bulan setengah ini dengan sebaik-baiknya, jaga betul-betul kesehatannya agar nanti pada saat mau berangkat ke tanah suci mekkah dalam keadaan sehat," demikian H M. Abda'i Rathami. (lim/jp).
