BANJAR- Sejak pukul 02.00 Wita, masyarakat berdatangan memadati halaman Pondok Pesantren Iqdamul Ulum, Desa Tunggul Irang, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.
Kedatangan masyarakat tersebut dalam rangka untuk mengikuti acara Sahur dan Dakwah bersama Gubernur Kalsel, H Sahbirin atau Paman Birin, Senin (1/4) dini hari.
Memasuki malam ke-21 di Bulan Ramadan 1445 H, Sahur dan Dakwah yang digagas Paman Birin tersebut disambut antusias warga sekitar dilokasi acara.
Selain malam ganjil dimana dipercaya oleh para ulama sebagai malam turunnya Lailatul Qadar, acara Sahur dan Dakwah tersebut diisi dengan pembacaan sholawat, tausiyah hingga makan bersama dalam rangka untuk memupuk silaturrahmi antara pemerintah dengan masyarakat.
Madani (45) salah satu warga yang hadir dalam acara tersebut mengaku senang dan bahagia bisa duduk bersama orang nomor satu di Kalimantan Selatan, Paman Birin.
Menurutnya, Paman Birin mulai awal menjabat sebagai Gubernur Kalsel hingga sekarang tetap selalu sederhana, berbaur langsung dengan masyarakat, dan selalu melakukan safari ramadan ketika memasuki bulan puasa tiap tahunnya.
"Kesederhanaan Paman Birin bisa dilihat diacara ini, biasanya pejabat identik dengan formalitas, tapi Paman tidak. Beliau sederhana dan berbaur seperti masyarakat biasanya,” ujar Dani, panggilan akrabnya.
Menurut Dani, salah satu kebiasaan masyarakat di desanya ketika memasuki malam sepuluh terakhir malam ramadan, adalah warganya akan pergi beribadah di langgar maupun di masjid.
"Alhamdulillah, malam ini kita mengambil keberkahan dan bermunajat diacara ini, insya Allah kabul hajat kita barataan,” jelasnya.
Hal senada juga apa yang disampaikan Misna Nurhamidah (37) yang merupakan warga desa Tunggul Irang. Menurutnya, masyarakat Tunggul Irang sangat antusias mengikuti acara tersebut, terlebih Tunggul Irang merupakan kampung halaman Paman Birin.
"Alhamdulillah, meski pun tahun ini adalah tahun terakhir kepemimpimanan Paman Birin, Insya Allah dibawah kepemimpinan beliau akan sangat membekas bagi kami, dan kita doakan beliau sehat dan kabul semua hajatnya,” ujarnya.
Menurut Misna, safari ramadan bertajuk Sahur dan Dakwah yang digagas Paman Birin tersebut disambut gembira masyarakat Tunggul Irang. Selain untuk berjumpa langsung bersama Paman Birin, masyarakat juga bisa mengikuti Dakwah yang disampaikan Tuan Guru Ahmad Sufian Al-Banjari.
"Insya Allah di majelis ini kita akan banyak menimba ilmu agama dan semua selamat dunia akhirat,” tandasnya.
Sementara itu, Pembakal Tunggul Irang Hulu, Hasan Azhari mengaku senang desanya menjadi salah satu lokasi kegiatan safari ramadhan Paman Birin beserta jajarannya.
Menurut Hasan, Paman Birin sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi warganya, karena Paman Birin sering berkunjung ke Tunggul Irang.
"Apalagi waktu musibah banjir kemarin, beliau datang membantu langsung warga terdampak banjir saat itu,” ujarnya.
Menurutnya, dengan KK yang lebih dari sembilan ratusan jumlahnya, Warga Tunggul Irang menyambut baik kegiatan tersebut.
"Kemungkinan yang hadir di acara Sahur dan Dakwah bersama Paman Birin sekitar 300-400 orang. Alhamdulillah semuanya antusias berjumpa Paman. Dan kami atas nama masyarakat Tunggul Irang mengucapkan terima kasih kepada Paman Birin sudah mau bailang kesini,” tukasny. (md/mah/jp).
