TAMIANG LAYANG- Pemerintah Kabupaten Barito Timur terus berupaya memerangi sunting di wilayah berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah ini. Salah satu caranya yaitu, dengan langsung memberikan bantuan Telur Aperatur Sipil Negara untuk Stunting (Telasting) kepada balita yang beresiko stunting. 

Seperti pada Jum'at (5/4), Camat Awang, Fernando dan jajaran menyalurkan bantuan telur ASN ke balita beresiko stunting di wilayah Kecamatan Awang. 

Fernando menjelaskan, bahwa di Kecamatan Awang terdapat 14 balita yang beresiko stunting. Kesemua balita tersebut akan menerima bantuan telur dari ASN Kabupaten Barito Timur.

"Untuk bulan ini (April, red), kami mendistribusikan Telasting kepada 14 balita yang berisiko stunting. Balita yang beresiko stunting ini berada di Desa Hayaping, Desa Wungkur Nanakan, Desa Aparbatu,Desa Tangkan, Desa Danau dan Desa Pianggu," kata Fernando.

Ia menyebut, setiap balita menerima 30 butir telur. 

"Telur yang kami bagikan hari ini merupakan sumbangan dari ASN yang berasal dari 5 Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” sebut Fernando. 

ASN yang bersedia menyumbangkan telur demi membantu penanganan stunting di Barito Timur terdiri dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, RSUD Tamiang Layang, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Awang serta ASN Kecamatan Awang.

"Dengan kegiatan telasting ini, diharapakan dapat mengurangi resiko stunting bagi balita dan baduta di wilayah Kecamatan Awang. Program telasting ini juga sebagai bentuk kepedulian dari ASN DPMPTSP, RSUD Tamiang Layang, Dinas Perpustakan dan Kearsipan, Kecamatan Awang dan UPT Dinas Pendidikan Kec Awang. Harapan kami anak-anak di Kecamata Awang ini menjadi anak yang tumbuh kembangnya sehat dan cerdas,” harap Nando panggilan akrab Fernando.

Dalam penyaluran telur bantuan ASN ini, Camat Awang tak sendiri, ia dibantu oleh Sekcam, Kasi Kesra, Kades, kordinator PL KB Kec Awang,Tim Pendamping keluarga dari masing-masing desa. (zi/jp).