MUARA TEWEH- Pj Bupati Barito Utara, Muhlis membuka secara resmi pasar penyeimbang dan pasar wadai Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi di jalan Tumenggung Surapati, Muara Teweh, Selasa (12/3) sore.
Pasar yang menjadi tradisi tahunan ini diharapkan akan menjadi pusat kegiatan jual beli masyarakat selama bulan puasa, menawarkan berbagai macam wadai atau kue atau makanan khas kalimantan maupun berbagai macam olahan makanan lainnya.
Kepala Disdagrin Barito Utara, Dewi Handayani, SE, M.AP dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Pasar Ramadan dilaksanakan setiap tahunnya, dan pada tahun 1445 H/2024 M ini juga dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan operasi pasar murah sebagai bentuk pen-stabilitas harga bahan pokok pada bulan suci Ramadan di Kabupaten Barito Utara khususnya Kecamatan Teweh Tengah untuk kelurahan Melayu dan Kelurahan Lanjas.
"Pasar Ramadan kali ini diadakan di area jalan Tumenggung Surapati, yang mana jumlah pedagang yang berpartisipasi kali ini kurang lebih 120 orang mengalami kenaikan kurang lebih 25% dari tahun sebelumnya. Pada Kegiatan pasar Ramadan kali ini juga dilaksanakan operasi pasar murah yang mana terdapat 1.040 paket dengan rincian 990 paket dari Pemkab Barut dan 50 paket dari Bank Kalteng dengan nilai harga per paket Rp200.000 dan disubsidi 50% atau Rp100.000 dengan nilai tebus menjadi Rp100.000 per paket," jelas Dewi Handayani
Sementara itu, Pj Bupati Barito Utara, Muhlis menyampaikan, maksud diadakannya pasar wadai Ramadan ini. Antara lain untuk memeriahkan dan menyemarakkan kedatangan bulan suci Ramadan tahun 1445 H/2024 Masehi di bulan yang penuh barokah dan magfirah.
"Seperti apa yang dilaporkan oleh kepala dinas perdagangan dan periundustrian tadi, selain pasar Ramadan 1445H/2024M yang dilaksanakan setiap tahunnya, hari ini juga dilaksanakan operasi pasar murah atau pasar penyeimbang. Hal ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Barito Utara untuk menstabilkan harga bahan pokok dan mengendalikan inflasi," jelasnya. (dsk/my/jp).