BUNTOK- Sebagai upaya menjaga stabilitas harga bahan pokok (sembako) menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Barsel, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Barsel serta Bulog Cabang Buntok mengelar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan yang dilakukan di seluruh Indonesia, dihalaman Stadion Batuah Buntok, Sabtu (10/3).
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Barsel, Swita Minarsih mengatakan, pelaksanaan pasar murah berlangsung dalam satu hari ini saja.
"Masyarakat bisa mendapatkan harga barang dibawah harga pasaran, yang terdiri dari Pasar murah dengan leading sektornya Dinas Koperasi dan Perdagangan yang menjual 200 paket sembako dengan nilai tebus Rp70 ribu dari nilai jual Rp155 ribu," ujar Swita.
Kepala Dinas Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Barsel, Ida Safitri mengatakan, bahwa sebagai leading sektor Bazar Pangan, pihaknya menjual beberapa komoditi di bawah harga pasar, seperti minyak goreng Rp12.500 dari harga Rp17.000, gula pasir Rp15.000 dari harga Rp17.500, telur Rp25.000,-/15 butir Rp1.600,-/butir dari harga Rp2.000,- Rp. 2.200, Sardines ikan olahan kaleng ditebus Rp20.000 /3 kaleng dari Rp6.650,-/kaleng dari harga Rp9.500,-.
"Hal ini kita lakukan setelah mencermati dinamika harga pangan pokok strategis serta dalam rangka upaya pengendalian harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri serta memasuki bulan suci Ramadan 1445 H/2024 M," ujarnya.
Sementara itu, sambutan Pj Bupati Barsel, H Deddy Winarwan yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Barsel, Yoga Prasetyanto Utomo mengatakan, bahwa pasar murah dan Gerakan Pangan Murah (GPM) merupakan program Pemkab Barsel dalam menyambut Hari Besar Keagamaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H serta stabilisasi harga pangan agar harga-harga komoditi strategis terutama bahan pokok yang pada saat ini cenderung ada kenaikan dapat diperoleh dengan harga yang terjangkau.
"Semoga masyarakat dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan dapat menjangkau ke Masyarakat yang membutuhkan dan dapat menstabilkan harga-harga bahan pokok," harapnya.
Kehadiran pasar murah ini disambut antusias oleh masyarakat. Hal ini terbukti hanya dalam kisaran satu jam seluruh paket ludes dibeli masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bappeda Barsel, Jaya Wardhana, Kepala BPKAD Barsel, Akhmad Akmal Husein, Kaban Kesbangpol, Barsel Edy Suharto, yang mewakili unsur Forkopimda, beberapa Kepala Bagian Setda Barsel serta Camat Dusun Selatan, Evi Kusuma Wardani. (zi/jp).
