PURUK CAHU- Pengurus KONI Kabupaten Murung Raya masa bhakti 2023- 2027 resmi diikukuhkan dan dilantik oleh Ketua KONI Provinsi Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Ketua Harian KONI Provinsi Kalimantan Tengah. Pelantikan dilaksanakan di gedung DAD Murung Raya, Selasa (26/3).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Pj Bupati Murung Raya, Hermon, Ketua Harian dan Sekretaris Umum KONI Provinsi Kalimantan Tengah beserta jajaran, para pengurus baru KONI Mura serta para tamu undangan lainnya.
Heriyus M Yoseph sebagai Ketua KONI Mura periode 2023- 2027 menyampaikan ucapan syukur atas telah terlaksananya pengukuhan dan pelantikan pengurus KONI kabupaten Murung Raya.
"Sehingga lengkap sudah format kepengurusan organisasi dan dapat melakukan, melaksanakan seluruh program yang sudah disepakati bersama dalam Musorkot 4 KONI Murung Raya tahun 2023 yang lalu yaitu, terciptanya olahraga yang berprestasi, terencana, terpadu dan berkelanjutan menuju mura emas tahun 2030 dan kita bawakan semangat memajukan ke olahragaan prestasi di Kabupaten di Mura," ujar Heriyus.
Heriyus juga mengucapkan terima kasihnya karena telah diberi kepercayaan untuk menahkodai KONI Murung Raya tahun 2023- 2027.
"Walaupun suatu tugas berat, namun dengan kebersamaan seluruh pengurus dan bimbingan KONI Provinsi Kalimantan Tengah. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan baik dan membina ke olahragaan sebagai embrio bagi lahir dan eksisnya para olahragawan yang mengharumkan nama daerah Murung Raya dan Kalimantan Tengah," harapnya.
Heriyus menjelaskan, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang ke-12 pada bulan Juli-Agustus tahun 2023 di Sampit, prestasi olahraga Mura sudah beranjak naik dari semula sebagai juru kunci pada Porprov ke 11 tahun 2018 yang dilaksanakan di Muara Teweh dan berhasil naik dengan memperoleh raihan 17 medali emas, 23 perak dan 52 perunggu.
"Semoga dengan prestasi ini dapat terus kita tingkatkan pada masa-masa yang akan datang dan tentunya dengan kebersamaan. Dengan cabang olahraga dan Pemerintah Murung Raya di mana dengan berlakunya undang-undang nomor 11 tahun 2022 karena tidak ada pembatasan lagi bagi pelaku dan pecinta olahraga untuk mengabdikan dirinya membangun ke olahragaan di semua tingkat mulai desa, kecamatan, bahkan sampai ke kabupaten," tutur Heriyus.
Dia juga berharap, ada pendanaan keolahragaan serta terobosan dan dukungan baik dari pemerintah daerah maupun dunia usaha yang ada di Kabupaten Murung Raya untuk mendorong pembinaan para atlet supaya lebih berprestasi.
"Itu memang hal yang tidak mudah, tetapi itulah tantangan yang akan kita hadapi bersama," tuturnya lagi.
Menurut Heriyus, berdasarkan informasi dari kepengurusan KONI sebelumnya bahwa dana keolahragaan Kabupaten Murung Raya sejak tahun 2019-2023 presentasi KONI hanya mengelola 20- 30 persen untuk membina secara cabor, dan 70- 80 persen langsung diberikan pemerintah daerah kepada masing-masing cabang olahraga yaitu, melalui hibah.
"Hal ini pun tetap harus menjadi perhatian dalam rangka efektivitas pembinaan para atlet kita agar lebih berprestasi lagi," terang Heriyus.
Heriyus juga menyampaikan harapan dan keinginannya kepada pemerintah daerah agar kedepannya KONI Murung Raya dapat memiliki gedung sendiri.
"Semoga nanti di bangun sekretariat KONI Murung Raya," demikian Heriyus. (maya/jp).
