TAMIANG LAYANG- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Timur (Bartim) menggelar simulasi perhitungan dan pemungutan suara Pemilu 2024. Kegiatan tersebut dengan melibatkan langsung PPK, KPPS, hingga pemilih, Sabtu (3/2).
Pelaksanaan perhitungan dan pemungutan suara itu dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Simulasi tersebut turut dihadiri Pj Bupati Bartim, Indra Gunawan, Asisten I Ari Panan, Kapolres Bartim, AKBP Viddy Dasmasela, dan Ketua Bawaslu Bartim, Feryanto Marthen.
Plh Ketua KPU Barito Timur, Zainal Hamli mengatakan, pelaksanaan simulasi perhitungan dan pemungutan itu dilaksanakan secara real.
Maksudnya, simulasi dari awal proses pendaftaran, pemanggilan para pemilih, verifikasi, dan melakukan pencoblosan sesuai tahapan dilaksanakan seperti aslinya.
"Ini sebagai upaya kita untuk memastikan apa saja terkait kekurangan yang diperlukan demi kelancaran pelaksanaan pada 14 Februari 2024 nanti," ujar Zainal didampingi Komisioner KPU, Lamak dan Novan Budiono.
Ia menjelaskan, hasil simulasi sebagai evaluasi penyelenggaraan pemungutan dan perhitungan suara. Dari estimasi waktu yang diperlukan setiap satu warga dalam menggunakan hak pilih.
"Tadi kita melihat apa saja yang menjadi kendala dan menghambat pelaksanaan seperti pemanggilan warga sampai menggunakan hak pilih yang harusnya tidak ada jeda karena kaitannya dengan waktu. Jika satu pemilih lebih dari lima menit maka diperkirakan akan membuang banyak waktu dan mengakibatkan penyelenggaraan tidak selesai dari waktu ditetapkan," paparnya.
Selain itu, terkait fungsi dan tugas petugas KPPS. Dalam simulasi yang diselenggarakan memberikan mereka gambaran.
"Apa yang sudah dilakukan dalam simulasi yang diselenggarakan akan dilakukan perbaikan supaya maksimal pada pelaksanaan di hari H," pungkasnya. (zi/jp).
