TAMIANG LAYANG- Sebuah gorong-gorong jalan poros provinsi di Desa Ramania, Kecamatan Patangkep Tutui, Kabupaten Barito Timur amblas. Bagian yang amblas semakin meluas akibat curah hujan yang tinggi di kawasan itu, Jumat (5/1).
"Kalau lubang itu ada hampir seminggu, tapi tambah parah karena musim hujan ini," kata warga setempat yang tidak ingin namanya diwartakan.
Pada rekaman video yang diterima awak media ini, terlihat gorong-gorong tersebut amblas pada kedua sisi jalan sehingga menyisakan sekitar 2 meter pada bagian tengah yang masih utuh. Untuk mencegah kecelakaan lalulintas, pada lokasi tersebut dipasangi tulisan yang berbunyi "Hati-hati jalan berlubang".
Jika seluruh bagian gorong-gorong amblas dan jalan itu terputus maka mobilitas warga dan aktivitas ekonomi akan terdampak karena tidak ada jalan alternatif di sekitar situ.
Selain sebagai jalan lintas antar provinsi, jalan itu juga merupakan akses utama warga Kecamatan Patangkep Tutui menuju ibukota Kabupaten Barito Timur Tamiang Layang.
Awak media ini berupaya menghubungi Kades Ramania, Armansyah dan Camat Patangkep Tutui, Simon Stevins Oktavianus untuk mengetahui kondisi terkini jalan tersebut dan upaya yang dilakukan agar mobilitas warga tidak terganggu, namun hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan.
Terpisah, Kapolsek Patangkep Tutui, IPDA Kharisma Daniel saat dikonfirmasi awak media ini melalui sambungan via pesan whatsapp mengatakan, bahwa dirinya sudah arahkan anggota piket ke jalan itu untuk cek kondisi.
"Kalau memang berbahaya truck dan mobil muatan dilarang melintas di situ," ungkapnya dengan singkat. (zi/jp).