TAMIANG LAYANG- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur menggelar perayaan natal. Kegiatan dilaksanakan di aula dinas pertanian setempat, Kamis (28/12) sore.
Perayaan natal yang mengusung tema "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi" dan subtema "Dengan Semangat Natal Kita Pacu Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan dan Produksi Pertanian" itu, diisi dengan ibadah natal, persembahan pujian, sambutan kepala dinas pertanian dan ketahanan pangan, hingga undian berbagai doorprize yang disiapkan panitia.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Bartim, Lurikto, para ASN, PHT, dan PHL lingkup Distan Bartim serta dinas tetangga.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Barito Timur, Lurikto menjelaskan, perayaan natal itu merupakan yang pertama sejak pandemi COVID-19. Meski dilaksanakan di penghujung tahun anggaran, namun para pegawai tidak mengabaikan tugas dan tanggung jawab rutin.
Menurut Lurikto, subtema yang diusung dalam perayaan tersebut menggambarkan upaya dan semangat dari dinas pertanian dan ketahanan pangan dalam meningkatkan ketahanan pangan dan produksi pertanian.
"Upaya itu tidak lain berupa kerja sama dan kekompakan untuk kita bisa melaksanakan program dinas pertanian dan ketahanan pangan, karena tanpa ada kerja sama yang baik antara stakeholder yang ada di kantor dan lapangan ketahanan pangan tidak akan bisa terwujud sesuai harapan," tuturnya.
Karena itu, dengan semangat perayaan natal, Lurikto berharap, saat memasuki tahun anggaran 2024 seluruh pegawai tetap menjaga kebersamaan dan kekompakan.
"Ada banyak tantangan dan perjuangan yang akan kita hadapi di tahun 2024 untuk mensukseskan program ketahanan pangan dan mewujudkan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," jelas Lurikto.
Sebelumnya, Ketua Panitia Perayaan Natal Elyakim menjelaskan, perayaan natal itu merupakan bagian dari pembinaan iman dan takwa pegawai di lingkungan dinas pertanian dan ketahanan pangan sebagai insan pelayan masyarakat.
"Ini juga untuk mempererat rasa persaudaraan antarpegawai dalam upaya mewujudkan gumi jari janang kalalawah (menjadi jaya selamanya) di bidang pertanian," ujar Elyakim. (zi/jp).
