KUALA KAPUAS- Pemerintah Desa Basuta Raya, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas menggelar musyawarah desa rencana kerja pemerintah desa (RKPDes) tahun 2024, Jumat (3/11) di Aula Balai Desa Basuta.
Musdes tersebut dibuka oleh Camat Kapuas Barat, Eddy Sucipto, dan dihadiri Kapolsek Kapuas Barat, Danramil Kapuas Barat, Pendamping Desa, Kepala Desa Basuta Raya sekaligus sebagai moderator, perangkat desa, BPD, Ketua RT, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya.
Camat Kapuas Barat, Eddy Sucipto mengatakan, bahwa musdes kali ini menitik beratkan pada rencana pembangunan tahun 2024 mendatang.
"Dan pemerintah desa mengusulkan rencana pembangunan kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah," katanya.
Menurutnya, musdes tahun 2024 ini penting diselenggarakan, karena pembangunan itu perlu adanya masukan dan rencana di suatu pemerintahan desa untuk kemudian masuk kedalam musrenbang tingkat kecamatan.
Dalam kesempatan itu, Camat Kapuas Barat, Eddy Sucipto juga mengingatkan kepada kepala desa dan perangkat desa untuk selalu amanah dan hati-hati dalam menggunakan dan medistribusikan anggaran dana desa, baik itu yang bersumber dari DD ataupun ADD.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Basuta Raya, Hendi Irawan mengatakan, bahwa musdes RKPDes tahun 2024 ini untuk menampung aspirasi masyarakat.
Kades Basuta Raya menyebutkan, bahwa dalam musdes kali ini, masyarakat mengusulkan terkait pencucian parit di wilayah desa, pembangunan fisik berupa peningkatan jalan desa dan lain sebagainya.
Di samping itu, ujar Kades Hendri Irawan, ada beberapa program yang menjadi fokus pemerintah desa selain yang menjadi prioritas pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten.
Adapun program tersebut. Yakni ketahanan pangan yang berkelanjutan, pertanian atau perkebunan ibu-ibu PKK yang berkelanjutan, dan bimbingan Badan Usaha Milik Desa yang berkembang dan berkelanjutan.
"Harapan kami, semoga tiga program ini nantinya bisa berkolaborasi untuk menciptakan produk-produk unggulan khususnya Desa Basuta Raya," demikian Hendri Irawan. (sar/hru/jp).
