TAMIANG LAYANG- Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Badan Kepegawaian Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar bimbingan belajar atau try out calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jumat (17/11).
Kegiatan yang berlangsung di Aula BKPSDM Bartim tersebut di buka secara resmi oleh Kepala BKPSDM Bartim, Jhon Wahyudi, dan dihadiri Sekretaris BKPSDM Royani Stanza, Kabid PFMP2ID Sapta Prasetyo, Kabid PKPKA serta narasumber.
Kepala BKPSDM Bartim, Jhon Wahyudi, mengatakan bahwa bimbingan belajar atau try out ini dilaksanakan selama dua hari. Yaitu hari ini dan besok, yang diikuti oleh 30 orang peserta yang berasal dari pelajar kelas XII dan lulusan tahun sebelumnya.
"Tujuanya agar para peserta mendapatkan gambaran seperti apa tes pada saat mengikuti seleksi masuk IPDN pada tahun 2024 nanti," kata Jhon Wahyudi saat diwawancarai wartawan.
Ia menjelaskan, materi yang disampaikan dalam bimbingan belajar atau try out tersebut. Yaitu kompetensi dasar. Kemudian para peserta juga dibimbing untuk tes jasmani seperti tes samapta A dan tes samapta B serta tes psikologi.
"Sementara untuk narasumber berasal dari alumni IPDN yang berdinas di Barito Timur," terang Jhon Wahyudi.
Ia menyebutkan, bahwa tahun 2024 persaingan antar calon praja IPDN akan semakin ketat, karena kuota Kalimantan Tengah yang diperebutkan hanya 15 kursi.
"Kalau untuk tahun 2024 nanti kuota Kalimantan Tengah hanya 15 kalau tahun-tahun sebelumnya kuotanya bisa sampai 32," sebut Jhon Wahyudi.
Jhon berharap, para peserta mengikuti kegiatan tersebut dengan serius namun tetap tetap rileks, kemudian secara mandiri tetap belajar karena tes kali ini hanya sekedar gambaran seperti apa yang akan mereka hadapi nanti.
"Kami juga berharap mereka bisa mengikuti bimbingan belajar secara online maupun bimbel yang ada di tempat terdekat untuk membekali diri lebih lagi menghadapi tes masuk IPDN tahun depan," demikian Jhon Wahyudi. (zi/jp).
