PURUK CAHU- Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Murung Raya, Ferdinand Wijaya, S.Pt, M.AP secara resmi membuka seleksi tahap I (pertama) calon guru penggerak (CGP) angkatan 10, Selasa (3/10) di Aula Kantor Disdikbud Mura.
Program Guru Penggerak (PGP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Dalam sambutannya, Kadisdikbud Mura, Ferdinand Wijaya menyampaikan banyak keuntungan yang diperoleh dari seorang guru penggerak, terutama sebagai persyaratan apabila ingin menjabat Kepala Sekolah atau Pengawas Sekolah.
"Sekarang salah satu persyaratan menjabat sebagai Kepsek adalah Guru Penggerak,” terang Kadisdikbud di hadapan para Calon Guru Penggerak (CGP) yang hadir.
Ferdinand berharap, agar para peserta Seleksi Tahap Pertama Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 10 semuanya lolos.
"Saya berharap agar 50 peserta Calon Guru Penggerak Daerah Khusus ini semuanya lolos, jadi bagi rekan-rekan guru peserta selalu semangat dalam mengikuti seleksi ini," harap Ferdinand.
Ferdinand juga menambahkan, untuk sumber pendanaan pelaksanaan Kegiatan Seleksi Tahap Pertama Calon Guru Penggerak Angkatan 10 Daerah Khusus ini bersumber dari dana APBN.
Hadir dalam kegiatan tersebut, seluruh Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mura serta para guru yang mengikuti seleksi CGP. (maya/jp).
