ALALAK- Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) dan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) Alalak Mandiri, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala adakan Musyawarah Antar Desa (MAD) terkait Penetapan AD/ART dan laporan keuangan Semester 1, Selasa (5/9).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kecamatan Alalak ini dihadiri langsung oleh Camat Alalak, Muhammad Syair'Awi, Marda dari Dinas PMD Batola, Kades se-Kecamatan Alalak, serta BPD dan pendamping desa.
Camat Alalak, Muhammad Sya’rawi. S.STP, sangat mengapresasi keberaaan Badan Usaha Milik Desa Bersama Alalak Mandiri, yang mana pada laporan pertanggungjawaban keuangan jasa travel dari bulan Maret sampai Agustus 2023 ini sebesar Rp62.550.000, pengeluaran Rp41.374.000, dan pendapatan Rp21.176.000.
Menurutnya, terkait saldo keuangan Bumdesma Alalak Mandiri yang masih belum terpakai sebesar Rp162 juta, agar secepatnya di manfaatkan sesuai dengan AD/ART yang ada, sehingga nantinya peningkatan pendapatan keuangan akan lebih meningkat, dan para Kepala Desa yang memberikan pernyataan modalnya akan percaya dan lebih mendukung tentang pengembangan dan kemajuan Bumdesma tersebut.
"Tolong teman-teman yang di percaya dalam menjalankan Bumdesma Alalak Mandiri ini agar mempunyai terobosan dan inovasi bagaimana dana yang ada bisa di kembangkan dalam mengelola unit usaha supaya berjalan dengan baik dan lancar, sehingga desa-desa yang memberikan modalnya bisa mendapatkan hasil dan PAD bagi desa tersebut,” kata Sya’rawi.
Ditempat yang sama, Ketua Bumdesma Alalak Mandiri Bersama, Surya Permadi, S.H menjelaskan, tentang laporan pertanggung jawaban keuangan jasa travel dari bulan Maret sampai Agustus 2023.
Ia menyebut, ada sebanyak 40 kali jasa perjalanan dengan pendapatan kotor sebesar Rp62 juta, pengeluaran sebesar Rp41 juta, dan sisa pendapatan Rp 21 juta.
"Sementara untuk kesisaan saldo awal Rp141 juta, ditambah pendapatan jasa travel selama 6 bulan Rp21 juta, sehingga jumlah saldo Rp162 juta," terang Surya.
Surya juga menuturkan, setelah diadakannya Musyawarah Antar Desa (MAD) dan dibentuk tim kecil dari perwakilan semua desa, akan di bahas dan sepakati tentang penetapan AD/ART nya.
"Sehingga nantinya kami pengurus akan lebih leluasa dalam mengembangkan unit usaha apa saja yang di kembangkan ke depannya,” tuturnya.
Pria yang belum satu tahun menjabat Ketua Bumdesma Alalak Mandiri ini menambahkan, bahwa rencana ke depan pihaknya akan mengembangkan jasa ATK untuk menyediakan kebutuhan dari Pemerintahan Desa se-Kecamatan Alalak, termasuk lembaga pendidikan pemerintah, seperti SD, SMP dan SMA.
"Semua itu tak lepas dari peran serta dukungan semua pihak, agar kita bisa mengembangkan semua itu," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Kepala Desa Kecamatan Alalak, H Mery Apriansyah sangat mendukung Bumdesma Alalak Mandiri agar mengembangkan jasa ATK untuk melayani kebutuhan dari pemerintahan desa.
"Dengan harapan, agar pihak desa lebih mudah dalam SPJ nya, karena ada badan usaha milik desa bersama untuk di bantu dan dikembangkan agar lebih maju lagi," ungkapnya. (ali/jp).