KANDANGAN- Bupati Hulu Sungai Selatan, H Achmad Fikry meresmikan Balai Penyuluhan KB Kecamatan Telaga Langsat, di Desa Telaga Langsat, Senin (4/9).
Acara dirangkai dengan ramah tamah dengan Penyuluh KB (PKB) dan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) se Kabupaten HSS sekaligus launching Gemas Bumia Salanting (Gerakan Bersama Sayangi Ibu Hamil Anemia Sehati Atasi Laju Stunting).
Peresmian penggunaan Balai Penyuluhan KB tersebut ditandai dengan pemotongan untaian bunga melati di pintu masuk. Juga dilakukan prosesi tapung tawar untuk mobil baru layanan antar jemput akseptor KB di Kabupaten HSS.
Bupati Achmad Fikry mengucapkan rasa syukur bisa bertemu dan silaturahmi dengan para petugas ujung tombak program KB di Kabupaten HSS.
Bupati menyatakan, tantangan ke depan para petugas KB tidak hanya dalam melaksanakan program KB, tetapi juga bagaimana bisa mensejahterakan masyarakatnya.
"Banyak hal yang bisa kita lakukan termasuk bagaimana kita bisa mencegah stunting di HSS," kata Bupati.
Dijelaskan Bupati, pada periode pertama dulu penanganan stunting lebih focus terhadap anak stunting di bawah dua tahun dan diperiode sekarang ini dikawal sejak ibu hamil dengan diberikan tambahan asupan berupa susu dan telur.
"Kita cegah stunting mulai dari awal saat kehamilan ibu hingga melahirkan anaknya, program ini akan terus kita kawal," jelas Bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPPPA), Dian Marliana dalam laporannya menyampaikan, bahwa Balai Penyuluhan KB Kecamatan Telaga Langsat ini merupakan salah satu balai yang dilakukan rehan di tahun 2023.
Dian juga melaporkan tentang keberadaan petugas PKB dan PPKBD sebagai salah satu ujung tombak Program Bangga Kencana di tingkat lini lapangan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Di laporkan bahwa di Kabupaten HSS saat ini ada 24 PKB yang dibagi dalam 11 kecamatan dan memiliki wilayah binaan sesuai dengan kecamatannya.
"Dengan jumlah desa 144 ditambah 4 kelurahan saat ini, maka rata-rata PKB memiliki wilayah binaan 6 desa sedang idealnya hanya satu atau dua desa saja, maka berdasarkan hal tersebut peran PPKBD sangatlah penting untuk mendukung tugas PKB," jelas Dian Marliana. (ari/jp).
