Pengusulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Mura ini dikarenakan masa jabatannya kurang dari satu bulan lagi.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Murung Raya, Doni didampingi Wakil Ketua Likon dan Rahmanto Muhidin, serta dihadiri Bupati Mura, Perdie M. Yoseph, Wabup Rejikinoor, Kajari Mura, Kapolres Mura, Perwakilan Dandim 1013, Sekda dan Asisten, Forkopimda serta Anggota DPRD Mura dan undangan lainnya.

Doni mengatakan, sebagai tindak lanjut dari Undang-undang No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah pada Pasal 79 ayat 1 menyatakan bahwa pemberhentian kepala daerah dan atau wakil kepala daerah diumumkan oleh pimpinan DPRD dalam rapat paripurna dan di usulkan DPRD kepada Presiden melalui menteri untuk Gubernur dan atau Wakil Gubernur serta kepada Menteri melalui Gubernur sebagai Pemerintah Pusat untuk Bupati atau Wakil Bupati, Walikota atau Wakil Walikota untuk mendapatkan penetapan persetujuan pemberhentian.

"Merujuk pada Surat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah tanggal 13 Juli tahun 2023 perihal akhir masa jabatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah kabupaten/kota di Provinsi Kalteng tahun 2023, mengamanatkan kepada pimpinan DPRD kabupaten/kota untuk mengusulkan pemberhentian Bupati atau Wakil Bupati, Walikota dan atau Wakil Walikota kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur dengan melampirkan risalah dan berita acara rapat paripurna DPRD kabupaten/kota tentang pengumuman pengusulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati, Walikota atau Wakil Walikota paling lambat tanggal 14 Agustus 2023," kata Doni.

Kemudian acara dilanjutkan dengan  penandatanganan dan penyerahan berita acara oleh Bupati Perdie M Yoseph kepada Ketua DPRD Doni yang disaksikan oleh semua tamu undangan yang hadir. (maya/jp).