PURUK CAHU - Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terkait dengan tumbuh kembang anak sejak dini, Pemerintah Kabupaten Murung Raya melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mura menggelar kegiatan sosialisasi tentang pencegahan stunting dan peningkatan kualitas pendidikan pada guru paud. Hadir 2 orang sebagai nara sumber dalam kegiatan tersebut yakni dari Dinas Kesehatan Mura dan nara sumber nasional dari jogjakarta.
Kegiatan sosialisasi ini secara resmi di buka langsung oleh Wakil Bupati Rejekinoor S.Sos.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Rejekinoor mengatakan, sosialisasi cegah stunting dan peningkatan kualitas pendidikan pada guru paud sangat penting sekali di laksanakan dalam rangka terwujudnya konvergensi program, meningkatkan mutu gizi perorangan keluarga dan masyarakat serta meningkatkan kualitas pendidikan guru paud dalam sistem pendidikan sekolah.
"Kondisi stunting yang sekarang sedang menjadi isu nasional, menjadi pusat perhatian semua pihak, baik dari pemerintah pusat, daerah sampai ke desa, agar dapat ditekan seminimal mungkin sehingga terwujud sumber daya manusia yang sehat dan unggul," kata Wabup Rejekinoor.
Sejalan dengan Visi dan Misi kabupaten Murung Raya menuju MURA EMAS 2030, pendidikan dan kesehatan anak usia dini merupakan pondasi pertama untuk membangun suatu tatanan generasi baru yang berkualitas dan handal.
Wakil Bupati Rejekinoor juga menambahkan, sosialisasi cegah stunting dan peningkatan kualitas pendidikan pada guru PAUD ini akan memberikan pembekalan guru TK dengan visi, pengetahuan kesehatan dan keterampilan mengajar TK, membekali peserta menjadi guru yang mengajar dengan gaya dan berkarakter serta mempersiapkan guru TK menjadi pelayan anak yang mengasihi anak-anak.
"Kami berharap guru TK harus kreatif dan memiliki pengetahuan tentang dunia anak dan memiliki karakter yang baik," harap Wakil Bupati Rejekinoor.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mura, Ferdinand Wijaya yang di wakili oleh Kabid Pembinaan Paud dan Pendidikan Non Formal Hj Aulia Ridhayani, S.Pd dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan cegah stunting dan peningkatan kualitas pendidikan pada guru PAUD ini di ikuti oleh 190 orang peserta yang terdiri dari para Kepala Sekolah dan guru-guru dari satuan pendidikan yang ada di semua Kecamatan di Kabupaten Mura.
Kegiatan sosialisasi cegah stunting dan peningkatan kualitas pada guru PAUD ini di laksanakan selama 2 hari, yakni 30-31 Agustus 2023.
Aulia Ridhayani juga mengatakan, kegiatan ini menghadirkan 2 orang sebagai narasumber, yakni dari Dinas Kesehatan Mura, dr. Suwirman Hutagalung (Kadis Kesehatan Mura) dan nara sumber nasional dari jogjakarta Deden HMS.
Aulia Ridhayani meminta kepada semua peserta untuk mengikuti kegiatan sosialisasi ini dengan seksama dari awal sampai akhir.
"Dan juga pro aktif untuk berinteraksi dengan para nara sumber," pungkasnya. (maya/jp).
