Dalam kata pengantarnya, Tim Surveior Muhammad Husni S.Km selaku Tata Kelola Sumber Daya dan Upaya Kesehatan Masyarakat mengatakan atas nama lembaga mengucapkan terima aksih kepada Bupati HSS dan seluruh jajaran Dinas Kesehatan HSS yang telah mempercayakan kepada Laskesi untuk melakukan survey kali ini.
"Semoga kerja sama kita akan terus berlanjut dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terutama di FKTP di Kabupaten HSS," ucapnya.
Bupati Achmad Fikry menyampaikan, bahwa Kabupaten HSS terdiri dari 11 kecamatan, 144 desa dan 4 kelurahan, memiliki 21 Puskesmas, 5 diantaranya merupakan Puskesmas rawat inap, dan 16 puskesmas non rawat inap yang siap mendukung dan menjalankan program/kegiatan di bidang kesehatan. Seluruh Puskesmas diajukan untuk menjalani survei akreditasi tahun ini.
"Puskesmas di Kabupaten HSS sudah terakreditasi semuanya di tahun 2019 dengan rincian 1 Puskesmas terakreditasi utama, 15 Puskesmas terakreditasi madya, dan 5 Puskesmas terakreditasi dasar. Sedangkan di tahun 2023 ini sudah 3 puskesmas yang melaksanakan survey pertama kali di Provinsi Kalsel pasca pandemic COVID-19 dan Puskesmas Negara adalah puskesmas yang keempat dari seluruh puskesmas yang diajukan untuk menjadi survey akreditasi tahun ini," ujarnya.
Oleh karena itu, kata Bupati, untuk mencapai UHC yang maksimal bisa dirasakan manfaatnya system kesehatan yang efisien yang dikelola dengan baik untuk memenuhi prioritas kebutuhan kesehatan. Sehingga setiap individu mampu mendapatkan pelayanan- pelayanan kesehatan yang bermutu, salah satunya melalui media akreditasi.
"Kita berharap akreditasi ini merupakan salah satu alat ukur untuk menilai kualitas mutu layanan di Puskesmas," harapnya.
Bupati selaku Kepala Daerah menyambut positif kegiatan ini, karena bagaimanapun juga evaluasi itu sangatlah penting.
"Sehingga hasil dari penilaian dan evaluasi akan menimbulkan sertifikasi atau aplikasi," jelasnya.
Bupati juga berharap, apa yang nanti dilakukan atau dipotret oleh tim ke Puskesmas Negara, banyak hal yang bisa menjadi agenda perbaikan ke depan.
"Siapapun, apapun, yang dilakukan penilaian ada input untuk saya, kalau menyangkut kebijakan ada kebijakan bupati dan menyangkut teknis bisa diselesaikan di puskesmas," ujarnya.
Ia juga mengharapkan, kepada Tim Surveior Puskesmas yang akan datang ke HSS, ada berbagai catatan-catatan untuk perbaikan ke depan.
"Seandainya semua sudah baik maka akan terus kita lakukan pengawalan-pengawalan dan pembinaan-pembinaan," jelasnya.
"Komitmen kami tentu akan terus memberi dukungan kepada puskesmas-puskesmas untuk memberikan yang terbaik, baik dukungan anggaran, peningkatan kualitas SDM dan hal-hal yang lain yang berkaitan dengan puskesmas," jelas Bupati HSS.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, secara daring Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas Negara, Muhammad Husni S,Km dan DR dr Anis Suroyo MPH, Kepala Dinas Kesehatan HSS beserta Pejabat Teknis Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas Negara, karyawan Puskesmas Negara. (ari/jp).