KANDANGAN- Jembatan yang di buat berbahan kayu ulin hampir rampung digarap Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 Kodim 1003/HSS dengan bergotong royong saling bahu membahu antara personel TNI dan masyarakat. Hal ini menunjukan bahwa keseriusan Satgas TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS untuk segera menyelesaikan bangunan yang menjadi sasaran meskipun waktu yang di targetkan masih panjang, Senin (17/7).
Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1003/HSS, Mayor Inf Safruddin saat meninjau sasaran jembatan mengatakan, bahwa kedatangan dirinya kelapangan ini langsung ingin melihat progress pembuatan jembatan oleh Satgas TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS yang saat ini sudah sampai pada tahap pemasangan lantai tinggal pembuatan sayap pada jembatan.
Ia juga mengapresiasi kepada personel dan masyarakat yang bertugas di sasaran khususnya jembatan pertama.
"Dengan semangat gotong royong pekerjaan yang berat ini bisa terselesaikan dengan cepat, dan waktu yang ditargetkan masih panjang, serta masih ada waktu untuk dilaksanakan perbaikan perbaikan atau finishing, sehingga bisa menghasilkan yang sempurna," bebernya.
Dijelaskannya, bahwa sudah menjadi tujuan dan target Program TMMD ke-117 Kodim 1003/HSS pada tahun ini untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan dan peningkatan perekonomian masyarakat di daerah terpencil sesuai sesuai dengan tema yang di angkat "Sinergi Lintas Sektoral Meningkatkan Kemanunggalan TNI Rakyat Semakin Kuat”.
Sementara itu, Ancah, perwakilan masyarakat yang bergabung gotong royong mengatakan, sebagai masyarakat sangat bangga bisa beramai ramai bergotong royong bersama Tentara, dan dengan cepat pekerjaan yang berat bisa terselesaikan.
Menurutnya, jembatan yang di buat saat ini sudah terpasang lantainya, dan jembatan inilah yang dulunya hanya sebatang pohon besar sekarang sudah bisa dilewati roda 4.
"Artinya ke depan masyarakat tidak perlu menempuh jarak yang lumayan jauh, namun bisa mengakses jembatan ini untuk menuju ke Kabupaten Tapin yang lebih dekat untuk menjual hasil kebun," tandasnya. (ari/jp).
