PALANGKA RAYA- Dewan Pimpinan Pusat Forum Pemuda Dayak melakukan penarikan kemitraan kehumasan dan Pam Fordayak dari PT Cipta Tani Kumai Sejahtera (PT CKS) di Kabupaten Seruyan.
Demikian rilis tertulis yang diterima media ini yang ditandatangani oleh Ketua Umum DPP Fordayak Bambang Irawan dan Bakti Yusuf Irwandi, selaku Humas Fordayak, Jumat (28/7) petang.
Sebelumnya, Fordayak menjalin kerjasama kemitraan dengan PT CKS dalam bentuk kehumasan dan pengamanan melalui outsocing PT Satria Raksa Buminusa yang berlaku sejak 1 April 2023 selaku pelaksana teknisnya Humas Fordayak.
Adapun alasan yang dikemukan Fordayak menarik diri kerjasama kemitaraan dengan perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit tersebut adalah tidak dengan segeranya merealisasikan tali asih terhadap lahan masyarakat di Desa Derawa, Durian Kait Desa Teluk Batu dan Tangga Batu seluas 200 Hektare.
"Pihak perusahaan lebih fokus pada mengurangi tingkat pencurian tanpa peduli untuk merealisasikan janji kepada masyarakat tali asih lahan seluas 200 hektare," sebut Bakti.
Bakti juga memaparkan, bahwa selama 4 bulan keberadaan Fordayak di PT CKS, pihaknya mampu menekan sampai 80 persen tingkat pencurian di areal PT CKS, karena Fordayak menggunakan komunikasi yang santun.
Ia juga menerangkan, selama tiga bulan, dari bulan April hinga bulan Mei 2023 pemegang kendali pengamanan adalah PT SRB dan Fordayak hanya mendampingi dengan selalu memberi masukan dan saran agar di lapangan mengedepankan komunikasi yang santun dan humanis sesuai filosofi Huma Betang.
"Fordayak tidak bertanggungjawab jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kawasan PT CKS dan Management PT CKS dilarang membawa embel-embel Fordayak dalam operasional perusahaan," tutup Bakti pada rilis tertulisnya. (emca/jp).
