BREAKING NEWS

Senin, 17 Juli 2023

Dinas Pertanian Bekerjasama Dengan TP-PKK Bartim Gelar Lomba Cipta Menu dan Kreasi Olahan Pangan Lokal B2SA

TAMIANG LAYANG- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau TP-PKK setempat menggelar kegiatan lomba cipta menu dan kreasi olahan pangan lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman atau B2SA. Kegiatan dilaksanakan di aula Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat, Sabtu (15/7).

Lomba cipta menu dan kreasi olahan pangan lokal B2SA tersebut dibuka Ketua TP PKK Barito Timur, Ny. Munita Mustika Dewi Ampera AY Mebas, dan dihadiri Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bartim, Lurikto beserta jajaran Ketua GOW, Pengurus TP PKK Kabupaten dan tingkat kecamatan se-Barito Timur.

Dalam sambutannya, Munita menyampaikan, bahwa penganekaragaman pangan adalah upaya peningkatan ketersediaan konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dan berbasis pada potensi sumber daya lokal untuk mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, aktif dan produktif.

Menurutnya, berdasarkan laporan neraca bahan makanan tahun 2022, masyarakat Kabupaten Barito Timur kurang mengkonsumsi umbi-umbian, pangan hewani, buah biji berminyak dan kacang-kacangan.

"Itu sangat rendah dari angka skor Pola Pangan Harapan (PPH) Nasional, dari kelompok jenis pangan yang dikonsumsi kurang tersebut perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui kelompok Posyandu, ibu-ibu PKK di desa dan kecamatan," tuturnya.

Munita juga menjelaskan, bahwa sosialisasi yang dilakukan ini adalah memberikan pengertian kepada masyarakat tentang pola konsumsi masyarakat yang beragam, bergizi, seimbang dan aman.

"Selain itu, juga menyarankan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkarn pekarangan untuk menanam tanaman lokal seperti singkong, ubi-ubian, talas, rarut, dan kacang-acangan sebagai pemenuhan karbohidrat agar tercipta pola konsumsi yang ideal," terangnya.

Ia menyebut, bahwa tujuan diselenggarakannya lomba cipta menu B2SA ini. Diantaranya meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan B2SA untuk meningkatkan kualitas hidupnya; mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat pada umumnya dan rumah tangga khususnya dalam memilih, menentukan, menyusun dan mengoptimalkan menu B2SA berbasis sumber daya lokal dengan pangan sumber karbohidrat selain beras dan terigu; serta membangun budaya keluarga dan masyarakat untuk mengkonsumsi aneka menu makanan khas daerah sesuai prinsip B2SA. Antara lain melalui pemanfaatan hasil pekarangan.

"Kemudian meningangkat citra makanan khas daerah agar dapat digemari dan mampu bersaing dengan makanan modern; dan nilai pola pangan harapan di Kabupaten Barito Timur tahun 2022 sebesar 82,5 turun dari angka sebelum tahun 2021 sebesar 88,4," sebutnya.

Ia mengatakan, dengan adanya kegiatan ini tentunya semua pasti ingin mendapatkan juara.

"Saya juga berpesan agar selalu semangat, dan bagi yang mendapatkan juara I nantinya akan diikutsertakan dalam lomba B2SA Tingkat Provinsi di Palangka Raya," ungkap Munita.

Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta atas segala partisipasinya untuk mengikuti lomba. Juga kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan selaku penyelenggara lomba. 

"Harapan kami, semoga kerjasama yang baik ini dapat berjalan secara terus menerus," demikian Munita. (zi/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes