PALANGKA RAYA- Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Tengah peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2023, Jumat (28/7) di halaman Kantor DLH yang di ikuti para pegawai dinas tersebut.
Plt Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Tengah, Joni Harta membacakan sambutan menteri lingkungan hidup dan kehutanan, Siti Nurbaya.
Peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia diselenggarakan setiap tanggal 5 Juni. Program lingkungan PBB (UNEP) telah menetapkan Pantai Gading menjadi tuan rumah.
Diproyeksikan oleh UNEP, bahwa pada tahun 2040 akan terdapat 29 juta ton plastik masuk ke ekosistem perairan, melalui Hari Lingkungn Hidup sedunia, Siti Nurbaya serukan semua stakeholders menemukan dan memperjuangkan solusi polusi plastik.
"Berdasarkan data, pada tahun 2022 Indonesia menghasilkan 68,5 juta ton sampah, sekitar 18,5 persen merupakan sampah plastik," kata Joni Harta pada saat membacakan sambutan Menteri LHK Sit Nurbaya.
Pemerintah terus mengupayakan pengurangan sampah plastik. Untuk mengatasi masalah tersebut pemerintah telah menerbitkan Undang Undang tentang pengelolaan sampah disertai dengan turunan nya.
Pada akhir tahun 2029 beberapa jenis plastik sekali pakai akan di phase-out, misalnya styrofoam untuk kemasan makanan, alat makan plastik sekali pakai, sedotan plastik, kantong belanja plastik, kemasan multilayer, kemasan berukuran kecil dan lain nya.
"Hal ini sebagai upaya mengatasi sampah dari wadah yang sulit dikumpulkan, tidak bernilai ekonomis dan sulit untuk didaur ulang serta menghindari potensi wadah atau kemasan berbahan PVC dan PS," jelasnya. (emca/jp).
