TANAH LAUT- Program Indonesia Pintar (PIP) yang sempat disebarluaskan oleh mendiang sang Kakak H Muhammad Nur yang bertujuan untuk membantu siswa SD, SMP, SMA dan SMK yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk biaya pendidikan, menjadi program yang dilanjutkan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Mariana S. AB., M.M dalam reses yang berlangsung sejak tanggal 11 hingga 18 Mei 2023.
Sebagai contoh di Desa Kandangan Baru terdapat beberapa warga yang belum memahami alur program tersebut sehingga sampai saat ini belum mendapatkan insentif dari Pemerintah.
"Setelah kakak saya meninggal, program PIP sempat berhenti dan digantikan orang lain yang tidak masuk dalam ranah pendidikan,” ucapnya.
Ada beberapa tahapan untuk menggunakan PIP ini, Hj Ana sapaan akrab Srikandi Gerindra itu antusias menjelaskan, agar masyarakat dapat melanjutkan program tersebut.
"Untuk siswa SMA, bisa langsung mendatangi bank penyalur terdekat, seperti BRI dan BNI. Sedangkan untuk siswa SD dan SMP harus didampingi oleh orang tua/wali/guru untuk mencairkan dana PIP. Sebelum mencairkan dana PIP, pastikan siswa menyiapkan data pendukung yang sah. Pengambilan dana PIP ini bisa dilakukan secara perorangan maupun kolektif,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Ana, setelah melakukan berbagai usaha dan kerja keras bersama tim, akhirnya program itu dalam waktu dekat akan di salurkan kembali.
"Alhamdulillah setelah berkonsultasi dengan pusat, saya mendapatkan program PIP sebanyak 1.500 Paket untuk anak sekolah yang tersebar di beberapa titik yaitu Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Laut dan Tanah Bumbu. Lewat pimpinan saya di Pusat, alhamdulillah kalau tidak ada halangan akhir bulan ini program ini di salurkan,” tutup politisi Gerindra itu. (adv/hms/ali/jp).