Pertemuan silaturahmi diikuti Sekretaris Daerah Kabupaten HSS, Drs. H Muhammad Noor, M.AP, Ketua DMI Kab HSS H Muhammad Thaha, Asisten, Staf Ahli, para kepala OPD HSS, Sekretaris Dinas, Badan, Camat, Kabag Setda Kabupaten HSS, Kabid, dan para Sekcam.

Kedatangan jajaran Pemkab HSS pun disambut hangat oleh Abah Guru H Ahmad Syairazi beserta Ustadz pengajar Ponpes Dalam Pagar Kandangan itu. 

Acara dimulai dengan membacaakan qasidah menyambut Bulan Suci Ramadan dan Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an oleh Santri Dalam Pagar Kandangan.

Bupati Achmad Fikry menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Guru Ahmad Syairazi, karena sudah berkenan menerima dirinya beserta rombongan besar Pemkab HSS untuk bersilaturahim sekaligus memohon nasehat dan wejangan untuk memasuki bulan suci Ramadan.

"Tradisi ini terus berlanjut sampai hari ini menjelang Bulan Suci Ramadan 1444 H, kita bersilaturahim kepada para alim ulama dan tuan guru. Dengan harapan bekal dan nasehat yang disampaikan Guru Ahmad Syairazi menjadi penguat kita untuk bisa melaksanakan ibadah puasa dan ibadah lainnya di bulan Ramadan, disamping juga melaksanakan tugas-tugas sebagai ASN," tuturnya.

Bupati HSS juga sangat bersyukur dan sangat berbahagia, karena guru sudah berkenan menerima dan meluangkan waktunya yang sangat berharga untuk Pemkab HSS.

"Bagaimanapun kami sangat mengharapkan dukungan dan support untuk bisa terus bekerja dengan baik untuk mewujudkan misi visi Kabupaten HSS dengan sejahtera dunia akhirat," ungkapnya.

Ditambahkan Bupati, bahwa selain menerima wejangan, pihaknya juga memohon doa kepada Guru Ahmad Syairazi untuk kesehatan dan keselamatan, dan tentunya juga kewajiban kita untuk selalu mendoakan guru bersama keluarga.

"Mudahan guru beserta keluarga diberikan Allah SWT kesehatan, kekuatan dan kemampuan untuk terus membimbing umat khususnya di HSS dan umumnya dimanapun ada pengajian Guru," harapnya.

Sementara itu, TGH Ahmad Syairazi mengatakan, bahwa jarang ada setiap kabupaten ketika menjelang Bulan Ramadan itu ada silaturahmi dengan para ulama-ulama, hanya ada di HSS.

"Sebenarnya ini sudah ada di zaman sahabat dan para salafusoleh, tabiin tabiat, dan sampai saat ini ulama-ulama di jedah, mekah, madinah, dan ulama tarim, kalau bulan syaban ada mengatakan ziarah kubro, baik ziarah para ulama maupun ziarah makam- makam para aulia, ini merupakan tradisi dari orang-orang terdahulu," ucapnya.

Ia juga mengucapkan syukur karena Bupati HSS sudah membuat tradisi ini. "Mudahan nanti terus bersambung, sehingga terjalin ikatan hubungan antara ulama dan umara selalu harmonis," ucapnya.

TGH Ahmad Syairazi juga mengajak, semua untuk membangkitkan tadarus Al-Qur’an, dan bersedekah melebihi di bulan-bulan lainnya, melaksanakan shalat malam (Qiyamul Lail) dan memperbanyaknya.

Dikesempatan itu, Guru Ahmad Syairazi menyampaikan sebuah hadis "Barang siapa gembira dengan datangnya bulan Ramadan, maka Allah mengharamkan jasadnya atas api Neraka".

Dalam kesempatan itu, Bupati menyerahkan dana investasi akhirat sebesar Rp100 juta yang diterima langsung oleh Pimpinan Ponpes Dalam Pagar Kandangan, TGH Ahmad Syairazi. (ari/jp).