BREAKING NEWS

Senin, 23 Agustus 2021

Dandim 1002 Hulu Sungai Tengah Hadiri Rakor Penanganan COVID-19

BARABAI- Dandim 1002/HST Letkol Inf Muh Ishak H.Baharuddin,S.I.P.,M.I.,Pol menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 di Hulu Sungai Tengah.

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati HST H. Aulia Oktafiandi, S.T, M.AppCom bersama Satgas Pencegahan Penanganan COVID-19 di Hulu Sungai Tengah, bertempat di Auditorium Setda HST Jalan Perwira No. 01 Kecamatan Barabai, Senin (23/08).

Rapat tersebut diikuti oleh unsur forkopimda dan SKPD serta intansi terkait yang membahas tentang pemberlakuan PPKM Level 4 di Hulu Sungai Tengah.

Bupati HST H. Aulia Oktafiandi, S.T, M.AppCom, menyampaikan bahwa rapat yang kita lakukan ini adalah tindak lanjut dari komite penanggulangan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional yang melakukan penanganan di Kabupaten HST, dan dinilai memiliki tingkat ketularan yang tinggi dengan respon yang terbatas. 

"Saat ini di HST tingkat kematiannya tinggi dari rata-rata tingkat nasional yaitu 5,5 %. Karena itu, perlu menyiapkan apa yang perlu kita siapkan dalam menghadapi PPKM Level 4 ini," ucapnya.

Bupati menjelaskan dari 1 bulan yang lalu kita harus menguatkan posko PPKM Mikro, yang sudah harus siap segalanya seperti baliho, kegiatan dan anggarannya. 

"Dari data yang ada di HST, tingkat penyebaran yang lebih tinggi adalah Kecamatan Barabai, dan kita manfaatkan level 4 ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, meningkatkan tracing, serta partisipasi aktif dari seluruh ASN," terangnya.

Kapolres Hulu Sungai Tengah AKBP Danang Widaryanto S.I.K menyampaikan, saat ini kita harus melaksanakan ketentuan Level 4 dengan cara bersinergi dengan semua unsur. 

"Bagi masyarakat yang terkena COVID-19 jangan malu untuk melaporkan diri yang nantinya akan melakukan Isoman maupun Isoter," ungkapnya.
Sementara itu, Dandim 1002/HST Letkol Inf Muh Ishak H.Baharuddin,S.I.P.,M.I.,Pol  menambahkan dengan penetapan HST di Level 4, harus segera kita sosialisasikan ke masyarakat tingkat paling bawah. Unntuk itu perlu peran Posko PPKM Mikro. 

Dandim menjelaskan Posko PPKM yang ada di HST sekitar 158 posko yang perlu didukung pelaksanaannya. "Untuk TNI ada Babinsa dan Polri ada Bhabinkamtibmas yang selalu merapat di posko PPKM di wilayah binaan masing-masing guna memperkuat dan langsung membantu pelaksanaan kegiatan Posko PPKM Mikro tersebut," ucapnya.

Lanjut Dandim, hal-hal tekhnis seperti cuci tangan jangan diabaikan, kita galakkan lagi seperti awal, jangan sampai pada Level 4 ini kita abaikan hal-hal yang seperti ini untuk menekan angka penyebaran COVID-19. "Dengan harapan HST bisa segera bangkit lagi dari resiko tinggi menjadi resiko rendah atau zona hijau," tegasnya.

Turut hadir dalam rakor tersebut antara Wakil Bupati HST Drs. H. Mansyah Sabri, Pj. Sekda HST Drs. Muhammmad Yani, M.Si, Wakil Ketua DPRD HST Taufik Rahman, S.Sos, Ketua Pengadilan Negeri HST Hajar Widianto, S.H, M.H, Kejaksaan Negeri HST diwakili oleh Saripudin, S.H, Yonif 621/Manuntung di wakili oleh Letda Inf Alex, Ketua Pengadilan Agama HST Dra. Hj. Noor Asiah, Kepala Pelaksana BPBD H. Budi Hariyanto S.Kep, M.M, Para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala SOPD Kab. HST, Camat se Kabupaten HST.

Rakor dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan berjalan dengan aman dan lancar. (hen/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes