Senin, 30 Maret 2020
Supian HK Hadiri Puncak Pekan QRIS Nasional 2020
Posted by JURNALIS POST on Maret 30, 2020 in adv dprd kalsel | Comments : 0
BANJARMASIN- Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan H. Supian HK, menghadiri kegiatan Puncak Pekan Quick Response Indonesia Standar (QRIS ) Nasional 2020, yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indoneaia Provinsi Kalsel, kegiatan pun berlangsung pada tanggal 9 s.d 14 Maret 2020, bertempat Duta Mall Jl. A. Yani KM. 2 Kota Banjarmasin Sabtu (14/03).
Acara tersebut, di hadiri Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten III bidang Administrasi Umum Adi Santoso, Forkopimda Provinsi Kalsel,Walikota Banjarmasin H. Ibnu Sina, serta tokoh masyarakat, dan para awak media.
Dalam sambutannya Gubernur Kalsel, yang dibacakan oleh Adi Santoso mengatakan saya memandang rangkaian Pekan QRIS Nasional 2020 ini, yang dilakukan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, sangat bermanfaat untuk mengedukasi masyarakat mengenai implementasi QRIS sebagai salah satu standarisasi Quick Response Code untuk transaksi non tunai, maka dari itu langkah Bank Indonesia ini perlu kita dukung dan dilanjutkan, ucapnya.
“Bagi para pelaku usaha yang masih belum mendapatkan info, apa itu QRIS dan bagaimana cara mendapatkan QRIS, kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Pentingnya inovasi-inovasi yang memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menyesuaikan dengan gaya hidup masyarakat termasuk dalam sistem pembayaran,” ungkapnya.
Selain itu Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan. Amanlison Sembiring menambahkan kegiatan ini, merupakan bagian dari Pekan QRIS Nasional 2020.
Tujuannya sebagai upaya untuk mendorong, serta memperluas dan mengedukasi masyarakat terhadap implementasi QRIS (Quick Renponse Code Indonesia Standard) di Provinsi Kalimantan Selatan.
Amanlison juga menambahkan melalui kegiatan ini, agar dapat mempopulerkan QRIS sebagai alternatif pembayaran di Indonesia karena berbagai keuntungan yang dapat di rasakan oleh masyarakat.
“Maka dari itu di harapkan, agar tingkatkan awareness semoga masyarakat menjadi faham. Sehingga memudahkan UMKM , dan ini bagian penting UMKM di Indonesia, QRIS penggunaan ini bisa membuka potensi sisi UMKM, pungkasnya.(adv/sar/jp).