BARABAI -
Komandan Kodim 1002/Barabai Muh.Ishak H. Baharuddin, S.I.P mengingatkan kepada
seluruh anggota untuk komitmen bersikap Netralitas TNI dalam Pilkada 2020 ini.
Hal
tersebut, di sampaikannya saat membuka kegiatan pembinaan Netralitas TNI dalam
Pilkada dengan tema “Netralitas TNI Wujud Profesionalisme Dalam Mendukung
Suksesnya Pilkada yang Luber dan Jurdil. Kegiatan pun beralangsung di Aula
Sapta Marga Makodim, Jum’at (06/03).
Masih
kata Dandim, berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2004
tentang TNI dalam Pasal 2 pada huruf d ditegaskan bahwa tentara professional,
yaitu tentara yang terlatih, terdidik, di perlengkapi secara baik, tidak
berpolitik praktis, tidak berbisnis dan dijamin kesejahteraannya, serta
mengikuti kebijakan politik negara yang menganut prinsip demokrasi, supremasi
sipil, hak asasi manusia, ketentuan hukum nasional dan hukum internasional yang
telah diratifikasi.
“Maka
dalam pelaksanaan Pilkada setiap Prajurit TNI wajib bersikap netral, yaitu
tidak berpihak, tidak ikut, atau tidak membantu salah satu pihak dan tidak
memberikan dukungan dalam bentuk apapun kepada salah satu kontestan peserta
Pilkada. Netralitas TNI merupakan pelaksanaan Reformasi internal TNI, karena TNI
bersikap Netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan
politik praktis,” tegasnya.
Dengan
kegiatan ini, diharapkan akan terciptanya pemahaman masyarakat tentang
Netralitas TNI dan kebebasan masyarakat dalam memberikan hak pilihnya dalam
pelaksanaan Pilkada yang Luber (langsung, umum, bebas dan rahasia), dan Jurdil
(jujur dan adil), serta terpeliharanya citra positif TNI di mata masyarakat
dalam menjaga nama baik perorangan maupun satuan dengan tidak melakukan hal-hal
yang dapat merusak citra TNI terkait dengan pelaksanaan Pilkada, ungkapnya.
Kegiatan
pembinaan tersebut, diikuti oleh seluruh anggota dan PNS, anggota Yonif
621/Manuntung serta anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXV Dim 1002 Koorcab
Rem 101 PD VI/Mulawarman, pungkasnya. (pendim1002/Jp).