BREAKING NEWS

Sabtu, 21 Maret 2020

Bupati Batola Buka Musrembang RKPD 2021



MARABAHAN- Bupati Barito Kuala. Hj Noormiliyani AS membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2021, kegiatan pun berlangsung di Aula Selidah Rabu (18/03). 
-----------------------------
Bupati Batala, Hj. Noormiliyani membuka kegiatan Musrembang RKPD Tahun 2021.
--------------------------------------------

 Kegiatan pun di hadiri Ketua DPRD Batola Saleh beserta wakil ketua dan para anggota, Pj Sekda H Abdul Manaf, Kadinkes Provinsi Kalsel H.M Muslih, Staf Ahli Bupati, Asisten, kepala SKPD, para camat, dan Kabag Setda Batola. 

Acara yang diawali dengan penayangan refleksi dua tahun kepemimpinannya ini. Noormiliyani meminta berbagai kebijakan, strategi, program, dan kegiatan prioritas harus benar-benar di formulasikan dengan cermat. 

Mengingat tahun 2021 merupakan tahun keempat kepemimpinannya bersama Wakil Bupati H Rahmadian Noor, yang dinilai memiliki makna sangat strategis dan menentukan pencapaian target-target kinerja pembangunan jangka menengah. Sehingga tahun 2022 sebagai tahun terakhir RPJMD 2017-2022 tinggal menyempurnakan saja

Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini, mengingatkan, dalam penyusunan rancangan RKPD 2021, agar mengacu kepada Visi Batola Setara, kebijakan sasaran strategis provinsi dan pusat, serta RPJMD Batola sesuai dengan karakteristik dan potensi daerah.

Sesuai tema RKPD Batola tahun 2021. “Meningkatkan Kualitas Pelayanan Menuju Kesetaraan,” menurut Noormiliyani, di tahun keempat kepemimpinannya selain terus membangun untuk menuju kesetaraan juga memberikan penekanan dan peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. 

“Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, ada  terdapat 6 urusan wajib yang berkaitan pelayanan dasar yakni kesehatan, pendidikan, pekerjaan umum dan penataan ruang, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, ketenteraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat serta pelayanan bidang sosial,” jelas Noormiliyani.

Di hadapan puluhan peserta musrenbang, Noormiliyani juga menyampaikan target indikator makro pembangunan tahun 2021 yang terdiri dari IPM yang di proyeksikan 67,71, angka kemiskinan ditekan ke posisi 4,32 persen, gini rasio (kesenjangan) dapat diturunkan ke angka 0,33, angka pengangguran di proyeksikan 0,75 persen, dan laju pertumbuhan ekonomi di harapkan dapat mencapai 6,01 persen.

Sesuai tema RKPD tahun 2021, bupati perempuan pertama di Kalsel itu mengutarakan, ada terdapat empat prioritas dalam pembangunan di antaranya pengembangan konektivitas dan infrastruktur wilayah untuk mengurangi kesenjangan. 

Selain itu, meningkatan kualitas SDM dan kualitas hidup masyarakat, meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi, serta memantapkan reformasi birokrasi dengan fokus delapan area perubahan.   

“Terkait prioritas pengembangan konektivias dan infrastruktur wilayah di antaranya meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah Tamansari Bunga dan menuntaskan pembangunan infrastruktur Kutabamara terutama jalan dan jembatan, sehingga tahun 2022 jalan Marabahan – Kuripan dapat dilalui kendaraan roda empat,” harapnya.

Selain itu Kepala Bappelitbang Batola Zulkifli Yadi Noor menambahkan, kegiatan Musrenbang RKPD yang berlangsung selama dua hari Rabu dan Kamis (18 – 19 Maret 2020) ini, memiliki tujuan untuk penajaman, penyelerasan, klarifikasi, dan kesepakatan usulan rencana kegiatan pembangunan desa/kelurahan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah. 

Pembukaan Musrenbang RKPD 2021 ini, dirangkai dengan pemberian penghargaan dari bupati kepada kecamatan terbaik dalam melaksanakan musrenbangcam. RKPD 2021 masing-masing diraih Kecamatan Jejangkit sebagai terbaik IV, terbaik III Rantau Badauh, terbaik II Bakumpai, dan terbaik I Mekarsari, pungkasnya. (adv/hms/jp)

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes